kicknews.today – Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Lombok Utara (KLU) menggelar Focus Group Discussion (FGD) terkait rencana pemekaran Kecamatan Pemenang menjadi Kecamatan Gili Indah. Kegiatan ini secara resmi dibuka oleh Bupati Lombok Utara, Najmul Akhyar bertempat di Lotara Point, Kecamatan Pemenang, Senin (26/05/2025).
Acara strategis ini turut dihadiri oleh Wakil Bupati Kusmalahadi Syamsuri, Kepala DP2KBPMD, Camat Pemenang, para narasumber ahli, kepala desa se-Kecamatan Pemenang, serta tokoh masyarakat dan tokoh agama dari wilayah tiga Gili (Trawangan, Meno, dan Air).
Dalam sambutannya, Bupati menegaskan pentingnya pemekaran ini mengingat kawasan tiga Gili merupakan destinasi strategis nasional yang mencerminkan wajah pariwisata Lombok Utara di mata dunia.
“Jika tiga gili ini dikelola secara optimal, maka dunia akan melihat keberhasilan kita dalam mengelola daerah. Namun sebaliknya, jika tidak dikelola dengan baik, citra daerah kita juga akan ikut menurun,” ujarnya.
Lebih lanjut, Bupati menekankan bahwa keberadaan pemerintah harus terasa di setiap lini kehidupan masyarakat. Karena itu, pemekaran Kecamatan Gili Indah dinilai penting agar pelayanan publik di wilayah kepulauan tersebut bisa lebih maksimal, mengingat lokasinya yang terpisah secara geografis dari daratan Kecamatan Pemenang.
“Desa Gili Indah merupakan wilayah kepulauan sekaligus kawasan pariwisata nasional yang menuntut perhatian dan pelayanan lebih dari pemerintah,” jelasnya.
Bupati juga mengajak seluruh peserta FGD untuk bersama-sama menjaga kondusivitas wilayah gili demi memperkuat argumentasi kepada pemerintah pusat dalam pengajuan pemekaran kecamatan.
“Dengan sinergi dan komitmen bersama, kita bisa meyakinkan pemerintah pusat bahwa pemekaran ini memang layak dan sangat dibutuhkan,” pungkasnya.
Sementara, Kabag Pemerintahan, Suparman dalam laporannya menjelaskan bahwa FGD ini diikuti oleh 60 peserta dari berbagai elemen, termasuk anggota DPRD Dapil Pemenang dan para pelaku usaha di kawasan gili.
Tujuan utama dari kegiatan ini adalah untuk menghimpun masukan dari seluruh pemangku kepentingan guna menyusun kajian kelayakan pemekaran yang akan diajukan sebagai dasar permohonan resmi kepada pemerintah pusat.
“Semoga kegiatan ini berjalan lancar dan menghasilkan kajian yang komprehensif untuk mendukung pembentukan Kecamatan Pemenang (Gili Indah),” ungkap Suparman.
FGD ini menjadi langkah awal yang penting dalam proses panjang pembentukan Kecamatan Gili Indah, sebagai bentuk komitmen pemerintah daerah dalam mendekatkan pelayanan kepada masyarakat serta memperkuat pengelolaan kawasan strategis pariwisata nasional. (gii-bii)
