Sudah dua hari, aktivitas penerbangan di Bandara Bima dihentikan akibat letusan Gunung Lewotobi

Bandara SMS Bima
kicknews.today – Dua hari terakhir, aktivitas penerbangan di Bandara Sultan Muhammad Salahuddin (SMS) Bima Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) terpaksa dihentikan. Hal itu lantaran sebaran debu dari letusan vulkanik Gunung Lewotobi Laki-laki, Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT) menyelimuti langit Bima.
 
 
”Aktivitas penerbangan terganggu akibat debu vulkanik sejak Selasa pagi (12/11/2024) hingga Rabu sore (13/11/2024). Sejumlah penerbangan terpaksa dibatalkan,” jelas Humas Bandara SMS Bima, Samsuddin, Rabu (13/11/2024).
 
 
Samsudin mengaku belum bisa memastikan aktivitas penerbangan kembali normal. Yang jelas penerbangan akan dibuka kembali setelah kondisi langit sudah bebas dari kabut.
 
 
”Saat ini kondisi langit masih berkabut sehingga mengganggu jarak pandang,” katanya.
 
 
Selama dua hari terakhir lanjut dia, sejumlah penerbangan dibatalkan. Pada Selasa (12/11/2024), sebanyak dua penerbangan yang dibatalkan, yakni Bima-Lombok dan Bima Denpasar.
 
 
”Begitu juga penerbangan dari Lombok-Bima juga dibatalkan. Hari ini (Rabu) pun sama,” ujarnya. (jr)
 
Facebook
Twitter
WhatsApp
Email

Kontributor →

Kontributor kicknews

Artikel Terkait

OPINI