kicknews.today – Seorang pengedar sabu ditangkap polisi di sebuah rumah di Dusun Soritatanga Desa Soritatanga Kecamatan Pekat, Kabupaten Dompu, Selasa malam (3/9/2024). Dari tangan pelaku diamankan 1 poket sabu-sabu.
Kasubsi Humas & Penmas Polres Dompu, Aiptu Hujaifah mengatakan, terduga pelaku inisial DHR (31), warga Desa Soritatanga. Awalnya, Kasatresnarkoba Polres Dompu, Iptu Muh. Sofyan Hidayat, S.Sos mendapat informasi pelaku DHR bersama istrinya inisial RHM, terlibat pengedar sabu yang meresahkan warga.
Mendapat informasi tersebut, Tim Opsnal bergerak cepat menangkap pelaku. Saat itu pelaku berada di kamar.
“Kaget melihat tim masuk, terduga berusaha kabur ke arah dapur dan saat itu juga terduga pelaku menjatuhkan satu bungkusan rokok. Namun tim langsung mengamankan terduga sehingga tidak bisa berkutik,” ungkap Kasat.
Lanjutnya, dari hasil penggeledahan badan terduga tidak ditemukan barang bukti sabu. Selanjutnya tim melakukan penggeledahan rumah termasuk bungkusan rokok yang sebelumnya dibuang atau dijatuhkan oleh terduga pelaku.
“Hasil penggeledahan rumah tidak ditemukan barang bukti, namun di bungkusan rokok ditemukan berisi satu poket sabu,” katanya.
Terkait dengan barang bukti narkotika tersebut, terduga pelaku mengaku mendapatkan dari istrinya yang biasa dititip untuk dijual apabila istinya keluar rumah.
“Diakui oleh terduga memang tersisa hanya 1 poket saja yang ada padanya saat tim opsnal masuk, sementara yang lainnya telah dibawa oleh istrinya keluar rumah yang kemungkinan berpapasan dengan tim opsnal masuk rumah. Menurutnya bahwa yang paling aktif melakukan transaksi adalah istrinya,” sebutnya.
Dari hasil interogasi terhadap pelaku bahwa narkotika diperolehnya dari keluarga istrinya yang berada di Bima dikirim menggunakan bis. Menurut terduga pelaku dan istrinya ini biasa dikirimin dua kali dalam seminggu lewat bis jurusan Bima-Calabai.
“Namun untuk hal-hal lain berkaitan dengan komunikasi tidak diketahui olehnya,” ujarnya.
Selanjutnya pukul 22.30 Wita, tim opsnal bersama dengan saksi dan perangkat desa setempat melakukan pencarian keberadaan RHM selama lebih kurang satu jam namun tidak ditemukan.
“Menurut keterangan warga setempat bahwa RHM kabur meninggalkan dusun Soritatanga begitu melihat tim masuk ke rumahnya,” pungkasnya. (jr)