kicknews.today – Prof. Dr. dr. Hamsu Kadriyan, Sp.THT-KL(K), M.Kes, kembali mengguncang panggung pendidikan dan teknologi di Nusa Tenggara Barat (NTB) dengan gagasan visionernya: Lombok Imersive Technopark Berbasis Digital. Bertempat di Nirwana Waterpark Mataram, acara “Imersive Edu Talk” pada Sabtu 18 Januari 2025 menjadi momen bersejarah yang menghadirkan kolaborasi lintas sektor demi masa depan yang lebih cerah untuk NTB.
Sebagai seorang dokter, akademisi sekaligus edupreneur, Prof. Hamsu Kadriyan menyampaikan visinya untuk menjadikan NTB sebagai pusat inovasi teknologi dan pendidikan tinggi. Lombok Imersive Technopark dirancang sebagai wadah pengembangan sumber daya manusia, pelestarian budaya, dan pemanfaatan teknologi imersif, seperti virtual reality dan augmented reality.

“NTB memiliki potensi besar, namun kita perlu investasi serius dalam pendidikan dan teknologi untuk mengangkat potensi ini ke level berikutnya,” ujar Prof. Hamsu Kadriyan. Menurutnya, Lombok Imersive Technopark tidak hanya akan menjadi pusat penelitian dan pengembangan teknologi, tetapi juga arena kolaborasi antara akademisi, pengusaha, dan pemerintah.
Dalam sesi brainstorming, sejumlah tokoh akademisi memberikan apresiasi terhadap gagasan ini. Prof. Ir. Yusron Saadi, ST, M.Eng., Ph.D., menyatakan, “Langkah Prof. Hamsu Kadriyan ini membuktikan bahwa peran seorang dokter tidak hanya terbatas pada dunia medis. Komitmen beliau terhadap pendidikan dan pengembangan SDM di NTB adalah wujud kepedulian yang harus kita dukung bersama.”
Acara ini juga dihadiri tokoh-tokoh penting seperti Prof. Ir. Suhubdy Yasin, Ph.D., Prof. Ir. Didi Supriyadi Agustawijaya, M.Eng, Ph.D., Dr. Gunawan, Dr. Hirsanuddin,SH, M.Hum., Dr.Eng. Hartana, I Wayan Suteja, ST, MT, dan Nur Kholis S.R, S.Sn, M.Sn. dan undangan lainnya. Mereka memberikan masukan berharga yang akan menjadi fondasi pengembangan teknopark ini.
Lombok Imersive Technopark diharapkan mampu menciptakan generasi yang siap bersaing di dunia digital tanpa melupakan akar budaya lokal. Dengan fasilitas mutakhir, teknopark ini akan mendukung program pendidikan berbasis teknologi yang relevan dengan kebutuhan era digital.
Imersive Edu Talk merupakan inisiatif Prof. Hamsu Kadriyan, yang sebelumnya telah membawa Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan (FKIK) Universitas Mataram (Unram) mencapai akreditasi Unggul. Sebagai pemilik Nirwana Waterpark Mataram, ia memanfaatkan lokasi ini sebagai simbol integrasi pendidikan, budaya, dan teknologi.
Dengan dukungan dari berbagai pihak, Lombok Imersive Technopark diharapkan menjadi katalisator perubahan besar di NTB. Perjalanan menuju terwujudnya teknopark ini baru saja dimulai, namun optimisme dan komitmen Prof. Hamsu Kadriyan menjadi fondasi kuat untuk masa depan NTB yang lebih maju, berdaya saing, makmur dan mendunia. (red.)