kicknews.today – Desa Meninting di Lombok Barat menjadi pusat perhatian dengan gelaran acara Meninting Begawe yang berlangsung di Pantai Buaya Putih pada Minggu, 18 Agustus 2024. Acara ini diselenggarakan dalam rangka memeriahkan HUT Republik Indonesia ke-79 dan sekaligus bertujuan untuk memperkuat solidaritas warga desa serta membangkitkan kembali budaya lokal yang semakin tergerus oleh zaman.
Acara Meninting Begawe dipenuhi dengan berbagai lomba dan ritual budaya khas Sasak, termasuk iring-iringan dulang saji yang berisi makanan tradisional Lombok. Selain itu, terdapat juga lomba perahu layar yang diikuti oleh sekitar 30 perahu, lomba bakar ikan tongkol dengan juri dari Chef VERVE Resto Senggigi dan Owner NATURA Restaurant, serta lomba pungut sampah pantai yang melibatkan seluruh warga.
Haji Denny Tita Paratama, Ketua Komunitas Peduli Sungai sekaligus Ketua Pokdarwis Desa Meninting, menyampaikan bahwa acara ini tidak hanya dimaksudkan untuk merayakan hari kemerdekaan, tetapi juga untuk memperkenalkan kembali Pantai Buaya Putih sebagai destinasi wisata yang menyimpan cerita panjang tentang sosok buaya putih penunggu muara sungai Meninting.
“Acara Meninting Begawe ini adalah bentuk upaya kami untuk mempertahankan warisan budaya Desa Meninting sekaligus mempromosikan potensi wisata lokal. Dengan semangat kebersamaan, kami ingin mengajak semua pihak untuk menjaga dan melestarikan budaya serta lingkungan yang ada di desa ini,” ujar Haji Denny.
Melalui acara ini, Desa Meninting berupaya menunjukkan bahwa budaya lokal masih hidup dan menjadi bagian penting dari identitas masyarakatnya. Dukungan dari warga dan partisipasi aktif dalam berbagai kegiatan menunjukkan betapa kuatnya ikatan komunitas di Desa Meninting, yang tidak hanya bangga akan warisan budayanya tetapi juga siap untuk melangkah ke masa depan dengan tetap menjaga nilai-nilai leluhur. (red.)
