kicknews.today – Sat Narkoba Polresta Mataram bersama BNN dan Dinas Perhubungan Kota Mataram melaksanakan tes urine kepada supir bus dan pemudik di Terminal Mandalika, Rabu, (19/4). Hasilnya, 2 orang dinyatakan positif narkoba.
Keduanya masing-masing berinisial MY, 57 tahun, Sopir asal Bima dan M, 33 tahun, buruh harian lepas asal Lombok Barat. Barang bawaan keduanya langsung digeledah oleh petugas.
Kapolresta Mataram melalui Kasat Narkoba, AKP I Made Dimas Widyantara, SIK, MH mengatakan, kegiatan ini sebagai upaya preventif untuk melakukan pengecekan urin terhadap sopir bus atau pengemudi, kondektur angkutan mudik lebaran 1444 hijriah. Tes urin juga menyasar sopir truk logistik.
“Ada 30 yang dites urin, 2 diantaranya positif,” ujarnya.
Keduanya dibawa ke Mako Polresta Mataram guna dilakukan penyelidikan lebih lanjut. Serta membawa 1 unit truk karena dari pengakuan terduga M menggunakan Narkoba di dalam truk, sehingga dijadikan sebagai barang bukti.
“Keduanya sudah diamankan untuk diproses lebih lanjut,” ujarnya.
Kasat Narkoba menjelaskan kegiatan dilanjutkan dengan tes urin kepada para pengemudi maupun sopir damri di Gedung Kantor Cabang Perum Damri Mataram. Dalam kegiatan tes urine tersebut, 9 orang negatif narkoba.
“Menjelang mudik lebaran 2023, masyarakat para pemudik dapat menciptakan mudik yang aman dan nyaman,” tutupnya. (jr)
