Soal mutasi 7 kepala sekolah, Bupati Lombok Timur: Jangan pernah merasa diri yang terbaik

kicknews.today – Mutasi tujuh Kepala Sekolah (Kepsek) Penggerak di Lombok Timur menuai pro kontra. Bupati Lombok Timur H M Sukiman Azmy pun ikut menanggapi soal mutasi tersebut.

“Jangan pernah merasa menjadi yang terbaik, tanpa kesalahan dan tanpa masalah. Yang menilai kita itu atasan yang punya hak,” tegas Bupati, Sabtu (23/9).

Menurut Bupati Sukiman, jabatan itu adalah amanah yang sewaktu-waktu bisa dicabut dan diberikan pada orang lain. Oleh karena itu, berlakulah biasa-biasa saja, lapangkan dada, jangan dibuat sempit dan sesak yang berimbas pada kesehatan.

“Terkadang yang dianggap sesuatu itu baik namun sesungguhnya itu tidak baik bagi kita, dan terkadang kita anggap sesuatu itu buruk padahal baik bagi kita. Maka, bertawakkal. Serahkan semua urusan itu pada yang maha mengatur. Tugas kita menengadahkan tangan, selanjutnya biarkan tangan Yang Maha Kuasa bergerak mengatur takdir kita,” tambahnya.

Ia berharap kepada mantan kepala sekolah penggerak untuk tulus dan ikhlas menyerahkan jabatannya kepada penggantinya. Jangan jadikan kebijakan mutasi, jadi masalah baru bagi diri sendiri.

“Tulus dan ikhlas. Tulus menyerahkan jabatan pada penggantinya dan ikhlas melaksanakan tugas selanjutnya yang diberikan oleh pimpinan,” pungkasnya. (cit)

Facebook
Twitter
WhatsApp
Email

Kontributor →

Kontributor kicknews

Artikel Terkait

OPINI