kicknews.today – Tempat Pemungutan Suara (TPS) 01 Kelurahan Panggi Kota Bima sempat mengalami kendala logistik. Hal ini mengakibatkan adanya keterlambatan waktu dimulainya pencoblosan.
Waktu pencoblosan yang sejatinya dimulai pukul 07.00 Wita, namun logistik Pemilu berupa kotak surat suara, surat suara dan lainnya baru tiba sekitar pukul 07.25 Wita. Akibatnya, banyak masyarakat pemilih yang menunggu.
Akibat keterlambatan itu, pencoblosan akhirnya dimulai sekitar pukul 08.45 Wita. Ketua Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) menyebutkan keterlambatan ini karena logistik disalurkan secara bergiliran di masing-masing TPS.
Keterlambatan itu menuai protes dari Ketua DPAC Partai Demokrat Kecamatan Mpunda Edy Darmawangsah. Dia menyesalkan, keterlambatan penyaluran logistik karena menghambat proses pemungutan suara.
“Masa jam segini baru dibawa. Harusnya sebelum jam 7 logistik sudah tiba di TPS. Belum lagi proses pengaturan logistik di TPS butuh waktu lama,” katanya.
Darma mengaku, warga pemilih baru mulai pencoblosan setelah molor 2 jam. Banyak masyarakat yang mengeluh karena lama mengantri.
“Saya harap KPU mengevaluasi KPPS,” tegas dia. (jr)
