kicknews.today – Gunung Semeru di Kabupaten Lumajang Jawa Timur kembali meletus Minggu (5/2) sekitar pukul 13.42 Wita. Tinggi kolom letusan teramati sekitar 1500 meter di atas puncak gunung.
Kolom abu terlihat berwarna putih, kelabu hingga coklat dengan intensitas sedang hingga tebal ke arah utara. Erupsi terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 22 mili meter dan durasi 900 detik.
Petugas Pos Pantau Gunung Api Semeru, Yadi Yuliandi AMd merekomendasikan warga untuk tidak beraktivitas sejauh 13 kilometer di arah tenggara sepanjang Besuk Kobokan.
“Di luar jarak tersebut, masyarakat diminta tidak melakukan aktivitas pada jarak 500 meter dari tepi sungai di sepanjang Besuk Kobokan karena berpotensi terlanda perluasan awan panas dan aliran lahar hingga jarak 17 kilometer dari puncak,” kata Yadi Yuliandi dilansir Magma.esdm.
Yadi juga meminta warga tak beraktivitas dalam radius lima kilometer dari puncak karena berpotensi terkena lontaran batu pijar.
“Waspadai potensi awan panas guguran (APG), guguran lava, dan lahar di sepanjang aliran sungai yang berhulu di puncak Gunung Api Semeru. Utamanya di sepanjang Besuk Kobokan, Besuk Bang, Besuk Kembar, dan Besuk Sat serta potensi lahar pada sungai-sungai kecil yang merupakan anak sungai dari Besuk Kobokan,” harapnya. (jr)
