Semua jalur pendakian Gunung Tambora ditutup mulai 24 Januari

kicknews.today – Balai Taman Nasional Gunung Tambora menutup semua jalur pendakian karena cuaca buruk. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BKMG) Bima memperkirakan terjadi cuaca ekstrem yang berpotensi angin puting beliung, hujan lebat disertai petir di wilayah Bima dan Dompu.

Berdasarkan surat pengumuman Balai TN Tambora bernomor 01// T.41/KPA/1/2022, pendakian ditutup mulai 24 Januari 2022 hingga batas waktu yang belum ditentukan. Selain upaya pengamanan pengunjung, penutupan dilakukan juga untuk pemulihan kawasan secara alami. Terutama di jalur pendakian.

“Diharapkan pada pegawai Balai TN Tambora, forum guide dan porter serta mitra pengelola pendakian agar mensosialisasikan pengumuman ini,” harap Kepala Balai TN Tambora, Yuniadi SSi Map dalam isi surat pengumuman tersebut yang dikutip kicknnews.today, Kamis (20/1).

Sementara wisata non pendakian yaitu, Wisata oi Marai tetap dibuka. Dengan tetap memperhatikan aspek kenyamanan dan memberlakukan protokol kesehatan secara ketat.

“Berdasarkan informasi BMKG beberapa hari ke depan diperkirakan terjadi hujan lebat berdurasi panjang. Jadi, perlu diwaspadai bersama,” harap Yuniadi.

Forecaster On Duty BMKG Bima, Surya Tri Darma Putra S.Tr mengatakan, beberapa hari ke depan terdapat sirkulasi siklonik di wilayah timur, NTT. Kondisi itu diperkirakan bisa mempengaruhi atmosfer di wilayah NTB dan sekitarnya.

“Untuk wilayah Bima dan Dompu potensi hujan akan meningkat,” jelas Tri yang dikonfirmasi via WhatsApp, Kamis siang (20/1).

BMKG juga mengimbau nelayan tetap waspada. Informasi ketinggian gelombang laut saat ini mencapai 2,5 hingga 4 meter. Kondisi ini cukup berbahaya untuk dilintasi sampan nelayan maupun kapal besar seperti pesiar.

“Nelayan harus tetap waspada. Tapi, kami tetap serahkan ke Syahbandar yang lebih tahu kondisi di perairan,” pungkas Tri. (jr)

Facebook
Twitter
WhatsApp
Email

Kontributor →

Kontributor kicknews

Artikel Terkait

OPINI