kicknews.today – Ratusan narapidana (Napi) di Rumah Tahanan (Rutan) Kelas II B Praya Lombok Tengah menjalani pemeriksaan kesehatan dan screening HIV/AIDS. Hal itu dilakukan guna mengantisipasi penyebaran HIV di dalam Rutan.
“Hari ini semua napi dan petugas menjalani screening HIV/AIDS,” ujar Kepala Rutan Kelas II B Praya, Jumasih di kantornya, Sabtu (24/10).
Dikatakan, kegiatan ini rutin dilakukan dan merupakan program Rutan Praya kerjasama dengan Puskesmas. Selain melakukan pengecekan kesehatan, pihaknya melakukan sosialisasi tentang pola hidup sehat kepada para Napi, dengan harapan mereka terhindar dari segala penyakit.
“Kegiatan ini rutin dilakukan bersama petugas dari Puskesmas Praya,” katanya.
Lebih lanjut Jumasih mengatakan, apabila ada napi yang ditemukan atau terindikasi terjangkit HIV dari hasil pemeriksaan, tetap akan dilakukan pengobatan secara rutin sampai sembuh. Namun, sejauh ini tidak ada napi yang ditemukan terjangkit HIV.
“Hasilnya masih belum disampaikan, kalau ada yang tejangkit pasti diberikan pengobatan. Semoga saja semua sehat tidak ada yang sakit,” harapnya.
“Penerapan protokol kesehatan covid juga terus kita lakukan, supaya tidak ada muncul Covid klaster Rutan,” katanya.
Jumlah napi yang ada di Rutan Praya ini mulai mengalami penurunan bila dibandingkan dengan sebelum pandemi Covid-19. Dimana pada awal tahun itu jumlah napi mencapai 300 orang, namun saat ini jumlah napi di Rutan Praya ini 228 orang.
“Meskipun menurun, namun kapasitas napi di Rutan ini masih tetap operload dari kapasitas 97 orang. Semoga kedepan ruangan napi itu bisa ditambah atau diperluas,” pungkasnya. (Ade)
