PPKM naik level 3, sekolah di Kota Bima terapkan lagi belajar dari rumah

kicknews.today – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kota Bima kembali memberlakukan belajar tatap muka terbatas bagi SMP dan SD. Hal itu menyusul naiknya PPKM di Kota Tepian Air itu ke level 3.

Kebijakan mulai diterapkan Rabu (16/2) hingga Senin (28/2). Aturannya, setiap hari hanya diikuti 50 persen dari jumlah siswa normal. Sementara jarak jauh atau belajar dari rumah yakni, belajar online melalui aplikasi akun belajar.

PLt. Kabid Pendidikan Dasar (Dikdas) Dikbud Kota Bima, Muhammad Humaidin MPd mengatakan, kebijakan itu berdasarkan keputusan bersama empat menteri. Tujuannya, untuk mengendalikan pandemi Covid-19.

Mengingat saat ini Kota Bima terjadi perubahan status. Dari Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level satu, meningkat ke level tiga.

“Belakangan ini jumlah kasus Covid-19 meningkat tajam, sehingga status PPKM juga naik,” sebutnya, Rabu (16/2).

Dengan lonjakan kasus Covid-19 ini, ia berharap Dinas Kesehatan (Dikes) terus menggenjot capaian vaksinasi anak. Pasalnya, hingga hari Rabu (16/2), vaksinasi siswa untuk dosis satu dan dua, baru 25 persen dari target.

“Kami berharap semua siswa sudah divaksin sesuai waktu yang diberikan pusat, sampai 18 Maret,” harapnya.

Lambannya capaian vaksinasi siswa kata Humaidin, karena masih ada orang tua yang masih ragu-ragu anaknya divaksin. Itu terjadi hampir di semua SD dan SMP di Kota Bima.

“Rata-rata mereka ingin melihat dulu reaksi dosis terhadap siswa lain yang sudah divaksin. Kalau aman, baru mereka izinkan anaknya divaksin,” terangnya.

Padahal sebelum vaksin anak diizinkan pemerintah, beragam upaya dilakukan Dikes dan Dikbud untuk meyakinkan orang tua wali murid. Selain sosialisasi, Dikbud juga memberikan hadiah berupa bingkisan.

“Tetap saja ada yang masih ragu-ragu. Karena mereka sudah terlanjur terprovokasi dengan isu di Medsos soal Covid-19,” tandasnya. (jr)

Facebook
Twitter
WhatsApp
Email

Kontributor →

Kontributor kicknews

Artikel Terkait

OPINI