kicknews.today – Dunia pendidikan di Lombok Tengah (Loteng) kembali tercoreng.
Tiga remaja di Lombok Tengah mencabuli gadis berusia 13 tahun, yang duduk di bangku SMP.
“Terduga pelaku inisial P, I dan J warga Loteng, mereka masih bestatus pelajar SMA. Satu pelaku merupakan pacar korban dan dua pelaku merupakan teman pacarnya,” ujar Kasatreskrim Polres Loteng, Iptu Redho Rizki Pratama melalui Kanit PPA, Aipda Pipin kepada wartawan di kantornya, Jumat (24/9).
Dari kronologi kejadian, diketahui korban diajak jalan-jalan usai pulang sekolah. Ia dijemput di rumahnya oleh tiga pelaku.
Kemudian pada malam harinya, korban dibawa ke sebuah rumah dan disanalah korban disetubuhi.
“Korban disetubuhi secara bergilir di sebuah rumah,” katanya.
Setelah disetubuhi, para pelaku masih bersama korban dan selang dua hari kemudian, barulah korban diantarkan pulang ke rumahnya. Sehingga pihak keluarga curiga dan korban menceritakan peristiwa yang dialaminya.
“Korban dibawa dua hari dua malam, baru dipulangkan. Sehingga orang tuanya mencari korban,” katanya.
Selanjutnya, pihak keluarga merasa keberatan dan melaporkan kejadian tersebut. Sehingga pihaknya langsung melakukan penyelidikan dan telah melakukan pemeriksaan terhadap beberapa saksi, baik itu korban maupun saksi lainnya.
“Atas perbuatannya terduga pelaku dijerat Pasal 81 Undang-undang perlindungan anak dengan hukum 15 Tahun penjara,” jelasnya.
Dengan adanya kejadian tersebut, pihaknya mengimbau kepada semua masyarakat atau orang tua untuk lebih meningkatkan pengawasan terhadap anaknya.
“Orang tua harus lebih perhatian kepada anaknya, supaya tidak terjadi kasus yang sama lagi,” pungkasnya. (ade)
