kicknews.today – Momen libur hari raya Idul Fitri 1445 H bagi Abd Rachman tidak hanya menjadi momen untuk mempererat silaturahmi dengan keluarga dan kerabat dekat semata. Bagi Ketua DPC Partai Gerindra Kota Mataram ini, momen lebaran juga perlu dimanfaatkan untuk bersilaturahmi dengan para tokoh lintas agama.
Jum’at siang (12/4), Rachman menyempatkan diri bertandang ke GPIB Immanuel Bung Karno Mataram. Kedatangannya disambut hangat oleh Pendeta Miss Pelletimu-Sono Bogar bersama sejumlah pengurus GPIB Immanuel Bung Karno Mataram.
Berbincang santai bersama para pengurus Gereja, politisi muda asli Mataram itu mendengar banyak informasi tentang cara Gereja dan jemaatnya berinteraksi. Termasuk pengakuan tentang terpeliharanya iklim toleransi antar umat beragama di Kota Mataram saat ini.
“Kami memiliki caranya sendiri untuk mendata dan memberikan pelayanan pada umat kami. Sistem yang kami jalankan sangat mirip dengan sistem pemerintahan. Jemaat kami terdata dengan baik, sehingga pemenuhan hak dan kewajiban jemaat berjalan sangat baik,” ungkap Pendeta Miss Pelletimu-Sono Bogar.
Ia juga menjelaskan bahwa GPIB Immanuel Bung Karno Mataram mendata dan memberikan pelayanan kepada sekitar 400 kepala keluarga. Angka tersebut adalah merupakan rata-rata jumlah jemaat yang dilayani oleh satu Gereja GPIB.
“Kami juga sebenarnya satu tubuh dengan beberapa Gereja GPIB di Kota Mataram ini. Hanya saja pelayanan untuk umat memang sengaja dibagi agar bisa lebih tertata dan maksimal,” papar Pendeta Miss Pelletimu-Sono Bogar.
Pendeta senior itu juga menyatakan Ia sangat mengapresiasi perhatian yang diberikan oleh Ketua DPC Partai Gerindra Kota Mataram ini. Karena selain menyempatkan diri datang untuk bersilaturahmi, jajaran pengurus Gerindra Kota Mataram juga telah memberi perhatian dengan membantu pembangunan fasilitas yang dibutuhkan Gereja, melalui aspirasi dewan yang dimilikinya.
“Kami sangat berterimakasih atas perhatian yang diberikan oleh Pak Rachman. Sebagai seorang pemimpin, kami percaya bahwa beliau melakukan tugas dan tanggung jawab yang luar biasa untuk memperhatikan kami sebagai ummat Kristen yang ada di Kota Mataram ini,” ungkap Pendeta Miss Pelletimu-Sono Bogar.
Ia juga mengakui bahwa sejak hadir di Kota Mataram, umat Kristen merasa aman dan nyaman. Pemerintah Kota Mataram juga disebut selalu menopang dan mendukung keberadaan ummat Kristen dengan baik.
“Kami berharap keharmonisan dan kerukunan antar umat beragama bisa terus terjaga,” harapnya.
Abd Rachman menilai bahwa memeliha kerukunan antar umat beragama merupakan kewajiban semua pihak. Terutama bagi Pemerintah dan warga Kota Mataram yang majemuk dengan keberagaman yang telah mengakar di tengah masyarakatnya.
Maka selaku pimpinan partai dan pimpinan dewan. Ia menilai diri memiliki kewajiban untuk berbuat lebih dalam menjaga terpeliharanya keharmonisan di kota kelahiranya ini.
“Semangat lebaran menurut saya adalah semangat mempererat silaturahmi. Bukan hanya dengan keluarga dan kerabat dekat saja. Namun juga dengan semua kalangan masyarakat,” ungkap pimpinan DPRD Kota Mataram itu.
Disinggung tentang langkahnya yang lebih memilih untuk datang berkunjung dan bukannya menunggu dikunjungi. Rachman mengaku ingin bisa lebih berpikir dan bersikap praktis saat mengerjakan sesuatu dengan tujuan yang baik.
“Dan saya tipe orang yang tidak terlalu senang menunggu untuk mengerjakan sesuatu yang baik. Saya lebih senang aktif menjeput bola. Jadi saya yang datang berkunjung,” ungkap Rachman sambil tersenyum lepas.
Disela kunjunganya ini, Rachman sempat diajak berkeliling untuk melihat fasilitas gereja yang sedang dalam proses pembangunan. Fasilitas gedung bertingkat setengah jadi tersebut, dibangun juga dengan bantuan dari pemerintah yang difasilitasi oleh fraksi Partai Gerindra Kota Mataram. (hl)
