Jambore PAUD KLU 2025 jadi momentum penguatan pendidikan anak usia dini

Wakil Bupati Lombok Utara bersama penting Lombok Utara usai kegiatan Jambore PAUD. (Foto. kicknews.today/Ist)

kicknews.today – Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Lombok Utara (KLU) menggelar kegiatan Apresiasi dan Jambore Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) tingkat kabupaten selama dua hari, 4-5 Mei 2025, bertempat di Halaman Kantor Bupati Lombok Utara.

 

Kegiatan ini menjadi momentum penting dalam upaya membangun generasi emas melalui pendidikan usia dini yang berkualitas.

 

Acara ini dibuka secara resmi oleh Wakil Bupati Lombok Utara, Kusmalahadi Syamsuri dan dihadiri oleh berbagai tokoh penting daerah, termasuk Ketua DPRD KLU, Kapolres Lombok Utara, Kepala BPMP NTB serta para pejabat daerah, organisasi perempuan, dan para Bunda PAUD dari seluruh kecamatan dan desa di KLU.

 

Dalam sambutannya, Kusmalahadi menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk apresiasi terhadap para pendidik PAUD serta upaya nyata dalam membentuk karakter dan kualitas generasi penerus sejak usia dini.

 

“Pendidikan anak usia dini menjadi pondasi penting dalam menciptakan generasi emas di Lombok Utara. Kemendikdasmen juga telah menetapkan 7 kebiasaan anak Indonesia hebat, seperti bangun pagi, beribadah, olahraga, makan sehat, gemar belajar, bersosialisasi, dan tidur tepat waktu,” jelasnya.

 

Ia juga menegaskan komitmen Pemerintah Daerah dalam memperhatikan kesejahteraan guru PAUD dan mengapresiasi dedikasi para pendidik.

 

“Terima kasih kepada Bunda PAUD periode 2021-2025 yang telah mendedikasikan diri untuk kemajuan pendidikan anak-anak Lombok Utara,” ucapnya.

 

Sementara itu, Bunda PAUD Kabupaten KLU, Rohani Najmul Akhyar, menekankan pentingnya kolaborasi semua pihak dalam membangun masa depan anak-anak bangsa.

 

“Kegiatan ini merupakan penghormatan bagi para guru PAUD yang telah bekerja dengan sepenuh hati. Pendidikan anak usia dini harus bersifat holistik integratif, bukan sekadar formalitas,” tegasnya.

 

Ia juga menyerukan lingkungan pendidikan yang bebas dari kekerasan dan bullying, baik di sekolah maupun di rumah.

 

Kepala Dinas Dikbudpora KLU, Adenan dalam laporannya menyebutkan bahwa kegiatan ini diikuti oleh 883 peserta dari lima kecamatan, dengan Kecamatan Tanjung menjadi kontingen terbanyak, yakni 220 peserta.

 

“Ini adalah bentuk apresiasi dan ikhtiar kita bersama untuk mendukung pendidikan PAUD. Semoga tahun-tahun mendatang acara ini semakin meriah,” pungkasnya.

 

Acara yang dipenuhi dengan semangat kebersamaan dan dedikasi ini menjadi tonggak penting dalam memperkuat komitmen seluruh elemen masyarakat Lombok Utara dalam membangun generasi yang cerdas, sehat, dan berakhlak mulia sejak usia dini. (gii-bii)

Facebook
Twitter
WhatsApp
Email

Kontributor →

Kontributor kicknews

Artikel Terkait

OPINI