kicknews.today – Gunung Sangiang Api yang ada di perairan Kecamatan Wera Kabupaten Bima NTB berstatus level II waspada. Oleh karena itu, masyarakat diminta tidak mendaki hingga ke puncak gunung.
Gunung dengan ketinggian 1.945 mdpl ini tak mengalami peningkatan aktivitas meski terjadi erupsi Gunung Lewotobi laki-laki di Flores Timur Nusa Tenggara Timur (NTT). Meski demikian, pendaki diminta waspada, karena dikhawatirkan dapat mengancam keselamatan jiwa.
“Gunung Sangiang tidak ada perubahan aktivitas, statusnya juga tetap sama pada level waspada,” kata Kepala Pos Pengamatan Gunung Sangeang Api, Ari Huda, Jumat (5/1/2024).
Ari Huda mengatakan, pendaki hanya diperbolehkan mendaki sampai batas 1,5 kilometer dari puncak gunung tersebut. Batasan jarak pendakian ini diakui telah sampaikan ke pemerintah desa, kecamatan bahkan melalui media sosial (Medsos).
“Semuanya kita kasi imbau, termasuk sebarkan informasi himbauan melalui Medsos,” bebernya.
Namun ketika pendaki nekat mendaki puncak tertinggi Gunung Sangeang Api, ia menegaskan risiko akan ditanggung pendaki. Bukan oleh pihaknya, karena hal tersebut diluar dari tanggung jawab. “Kami hanya sekadar mengingatkan. Tapi alangkah baiknya, ikuti saja saran dan imbauan kami demi keselamatan,” pungkasnya. (jr)
