kicknews.today- Gempa bumi berkekuatan magnitudo 4,8 guncang Lombok Utara dan Lombok Timur, Kamis dini hari (30/3). Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyatakan gempa tersebut tidak berpotensi tsunami.
Berdasarkan rilis BMKG, gempa terjadi sekitar pukul 02.10 Wita dengan kedalaman 10 kilometer. Pusat gempa berada di laut atau 19 kilometer Barat Laut Pulau Panjang, NTB.
Kepala Stasiun Geofisika Mataram, Ardhianto Septiadhi, S.Si mengatakan, dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat aktivitas sesar naik busur belakang Flores (Flores Back Arc Thrust).
Dampak gempa bumi berdasarkan laporan masyarakat berupa guncangan dirasakan di wilayah Lombok Utara dan Lombok Timur III MMI (Getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu). Sumbawa, Mataram, Sumbawa Barat II-III MMI (Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang – Getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu).
Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempa bumi tersebut. Hasil pemodelan tsunami dengan sumber gempa bumi tektonik menunjukkan bahwa gempa bumi ini tidak berpotensi tsunami.
“Hingga pukul 02.39 Wita hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempa bumi susulan,” pungkasnya. (jr)
