kicknews.today – Musibah menimpa 2 siswa SMK Kelautan Keruak, saat Pelatihan Kerja Lapangan (PKL) di Gili Lampu, Dusun Transad Desa Padak Guar, Kecamatan Sambelia Lombok Timur mengalami luka kabar. Diduga, tabung gas 3 Kg di dapur tersebut bocor.
Dua korban beridentitas Angga Agus Riawan dan Nopi Haerul. Keduanya mengalami luka bakar pada sekujur tubuhnya.

Kapolsek Sambelia melalui Kasubag Humas Polres Lotim, Iptu L Jaharudin menceritakan kronologis kejadian, pada Senin (12/7) sekitar pukul 10.00 wita di penginapan di Gili Lampu.
Saat itu, keduanya memasang perlengkapan kompor gas yang akan digunakan untuk memasak. Saat itu, Angga mencoba memasang regulator. Saat bersamaan, Nopi mencoba menghidupkan kompor gas.
Namun kompor gas menyala, api membesar dan langsung menyambar kedua korban.
“Pada saat itu juga kedua korban langsung lari keluar untuk menyelamatkan diri,” terang Jaharudin.
Tidak berselang lama BKTM Padak Guar mendapat informasi dari warga setempat atas kejadian tersebut. BKTM Polsek, Babinsa dan Polsek Sambelia, beserta pihak Pemdes Padak Guar, langsung menuju lokasi kejadian dan melakukan olah TKP.
“Kedua korban mengalami luka bakar di sekujur tubuhnya dan langsung dilarikan ke Puskesmas Sambelia untuk dilakukan perawatan medis,” sambungnya.
Ditanya penyebab, ada kemungkinan tabung gas bocor. Sehingga saat api dinyalakan, langsung memicu ledakan. Apalagi, ruangan hanya berukuran 3×3 meter dan tidak memiliki fentilasi.
“Informasi yang dihimpun dari guru pembimbingnya , korban Angga Agus Riawan akan dibawa pulang dan dijemput langsung oleh pihak keluarganya. Untuk korban kedua saat ini masih di rawat di Puskesmas Sambelia,” pungkasnya. (oni)