kicknews.today – Beredar foto oknum Pemilik salah satu Villa buang sampah sembarangan di objek wisata Sembalun, kawasan Taman Nasional Gunung Rinjani (TNGR).
Aksi tidak terpuji ini mendapatkan kutukan keras dari pemerintah dan netizen. Untuk itu Pemerintah Daerah Lombok Timur rencananya akan memanggil para pelaku wisata tersebut.
Kepada Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Lombok Timur, Lalu Mulyadi mengaku geram dengan tindakan tidak terpuji oknum pengelola wisata di kawasan TNGR ini. Pihaknya sudah berkoordinasi dengan Camat Sembalun guna menggali informasi yang dalam dan pihak TNGR, sebab wilayah ini menjadi kawasan TNGR. Oknum pelaku wisata yang membuang sampah sembarangan ini telah diberikan sanksi sosial berupa memungut sampah-sampah yang dibuangnya. Selanjutnya akan dilayangkan surat teguran.
“Sanksi teguran sedang dikonsepkan dan akan kita kirim,” tegas Mulyadi saat ditemui, Senin (26/10).
Bukan hanya itu, rencananya pihaknya akan memanggil para pelaku wisata yang ada di Sembalun guna memberikan sosialisasi supaya tidak membuang sampah kembali.
“Pihak hotel kita berikan sanksi administratif,” tambannya.
Sementara untuk sanksi itu yang lebih berat diserahkan ke pihak TNGR. Sebab wilayah ini menjadi bagian TNGR.
“Sanksi yang lebih berat selebihnya pihak TNGR,” jelasnya.
Terpisah kepala Dinas Pariwisata Lombok Timur H Mugni menyayangkan ada tindakan tidak terpuji dari pelaku wisata. Untuk itu, dirinya meminta DLHK menegurnya.
“Termasuk kita (menegurnya. Red),” tegasnya.
Ia meminta perizinan para pelaku wisata ini betul-betul diperketat. Selanjutnya dalam berwisata tentunya harus bersih dah aman.
“Kita sayang menyangkan tindakan ini,” tutupnya. (Oni)
