Adiknya diancam akan dibunuh, pria di Lombok Timur tebas leher adik ipar hingga putus

ilustrasi mayat
ilustrasi mayat

kicknews.today – Seoarang pria bernama Jep, 35 tahun tewas dengan kondisi leher terputus akibat ditebas kakak iparnya inisial SP, 26 tahun. Pembunuhan sadis itu terjadi di Dusun Majelok Desa Bungtiang Kecamatan Sakra Barat, Lombok Timur terjadi pada Jumat (8/3/2024) sekitar pukul 19.35 Wita.

Berdasarkan kronologis kejadian, peristiwa tersebut berawal dari korban dan istrinya, Ida Nurwasitah cekcok. Korban kesal karena tidak disediakan makan sehingga melemparkan kayu ke arah istrinya dan mengancam akan membunuh menggunakan parang.

Korban yang ketakutan kemudian berlari ke rumah mertuanya disusul oleh korban dan sempat dipukul pada bagian pipi sebanyak 2 kali. Kemudian dilerai oleh beberapa warga sekitar.

“Ida diminta pulang oleh korban dengan alasan mau makan, tapi pada saat itu Ida sempat menghubungi kakaknya (pelaku) via WhatsApp,” Kasi Humas Polres Lombok Timur, Iptu Nikolas Oesman pada Sabtu (9/3/2024).

Oesman melanjutkan, Ida meminta tolong karena dipukul oleh suaminya. Setelah sampai rumah, pelaku tiba-tiba datang menggunakan motor Honda Scoopy kemudian langsung masuk ke dalam rumah dan menebas kepala korban menggunakan parang sebanyak 3 kali.

“Ida yang melihat kejadian tersebut berteriak meminta tolong dan beberapa warga langsung mendatangi Tempat Kejadian Perkara (TKP), namun pelaku kabur dari dan menyerahkan diri ke Polsek Sakra Barat,” katanya.

Akibat dari kejadian tersebut korban meninggal dunia dengan luka tebas senjata tajam pada bagian kepala. Sebelumnya, korban diketahui sedang bersama teman-temannya mengkonsumsi miras jenis tuak di TKP sejak Pukul 11.00 Wita sampai pukul 19.00 Wita.

“Selesai konsumsi miras, korban minta makan ke istrinya hingga terjadi pembunuhan,” pungkasnya. (cit)

Facebook
Twitter
WhatsApp
Email

Kontributor →

Kontributor kicknews

Artikel Terkait

OPINI