Video: Banjir bandang di Sumbawa, puluhan rumah hanyut, ternak mati hingga jalan rusak

kicknews.today – Banjir bandang kembali menerjang wilayah Sumbawa pada Selasa (4/4), menyebabkan ratusan ribu jiwa terdampak di sejumlah kecamatan. Berdasarkan data dari BPBD Sumbawa, banjir terjadi di beberapa kecamatan, yaitu Kecamatan Lenangguar, Kecamatan Moyo Hulu, Kecamatan Empang, Kecamatan Ropang, Kecamatan Lunyuk dan Kecamatan Alas.

Kepala BPBD Sumbawa, Muhammad Nuridayat ST, menjelaskan bahwa banjir bandang terparah terjadi di Desa Lito, Kecamatan Moyo Hulu. Hujan deras mengakibatkan banjir dan berdampak pada 770 jiwa di tiga dusun, yaitu Dusun Lito A (70 jiwa), Lito B (524 jiwa), dan Dusun Lito Jam (176 jiwa). Lima unit rumah hanyut dan jembatan penghubung antara Desa Lito dan Desa Lantung jebol, sehingga perlu ditangani dengan cepat karena merupakan satu-satunya akses warga.

Selain itu, di Desa Batu Tering, lima unit rumah hanyut dan 15 kepala keluarga terdampak. Beberapa rumah warga juga terdampak di Desa Marga Karya. Di Desa Semamung, dua rumah hanyut. Sementara itu, di Desa Brang Rea, tiga rumah hanyut dan delapan rumah rusak sedang, dan 44 jiwa terdampak. Satu pabrik penggilingan juga hanyut terbawa banjir.

Di Desa Sebasang, dua rumah hanyut dan satu mobil rusak. Di Desa Lenangguar, 26 kepala keluarga dan 49 hektar lahan pertanian terendam. Sedangkan di Desa Rate, banjir bandang menghanyutkan padi siap panen sekitar 27 hektar di lokasi sawah Orong Reban dan sekitarnya. Rumah warga terendam banjir hingga ketinggian 1,5 meter, terdapat beberapa ternak warga hilang dan ditemukan mati di tempat ikat, serta terjadi longsor pada tebing pemukiman yang semakin meluas.

Kecamatan Ropang juga mengalami kerusakan, yaitu infrastruktur jalan kabupaten dari simpangan Ropang menuju Desa Lebin rusak parah, terutama di titik terparah selama 3 kilometer, yakni sepanjang 1,5 kilometer sebelum masuk Dusun Lebin Desa Lebin dan 1,5 kilometer setelah Desa Lebin menuju Dusun Selage.

Kecamatan Empang di Desa Empang Bawah, terdapat beberapa rumah warga terdampak. Kecamatan Lunyuk banjir meluap di jalan Lintas Lunyuk Sumbawa hingga akses macet dan tidak bisa dilewati.

Sementara Kecamatan Alas yakni Desa Marente, banjir merusak pipa PDAM. Distribusi air bersih ke masyarakat Kecamatan Alas pun kini masih terkendala. (jr)

Facebook
Twitter
WhatsApp
Email

Kontributor →

Kontributor kicknews

Artikel Terkait

OPINI