kicknews.today – Sampan milik dua nelayan, Zulkifli (33 tahun) dan Agus Ervin (36 tahun) asal Dusun Wara’b Desa Labuan Lalar Kecamatan Taliwang Kabupaten Sumbawa Barat yang tenggelam di Selat Alas ditemukan di Perairan Selong Belanak Praya Barat, Lombok Tengah, Senin malam (4/9). Sampah tersebut ditemukan nelayan yang sedang mencari cumi.
Selanjutnya sampan ditarik ke pantai dan diserahkan ke pihak terkait. Sampan masih lengkap dengan mesin. Sementara bagian katir ditemukan Sabtu (2/9) di Perairan Awang, sebelah barat Gili Melayu.
“Ciri-ciri sampan yang ditemukan sesuai dengan informasi yang disampaikan pihak keluarga korban,” kata Lalu Wahyu Efendi Kepala Kantor SAR Mataram, Selasa (5/9).
Kantor SAR Mataram menambah kekuatan dengan kembali menerjunkan personil dari Unit Siaga SAR Mandalika untuk melakukan pencarian bersama TNI, Polri, dan potensi SAR wilayah Lombok Tengah dengan menggunakan Rigit Inflatable Boat (RIB). Sementara tim rescue Pos SAR Kayangan, TNI, Polri, BPBD Sumbawa Barat, Unit SAR Lombok Timur, PT. AMMAN, nelayan, warga setempat, dan unsur lainnya masih berupaya melakukan pencarian.
“Kami tambah personil dan alat utama untuk pencarian di sekitar lokasi penemuan sampan korban,” tandasnya.
Sebelumnya, Zulkifli dan Agus Ervin dikabarkan hilang saat berlayar dari Pelabuhan Labuhan Haji, Lombok Timur menuju Labuhan Lalar, Sumbawa Barat sejak Jumat sore (1/9) menggunakan perahu bertuliskan “DANKER 27” dengan warna lambung krem dan kuning pada bagian katir. (jr)
