Soal portal Terminal Mandalika dijaga bocah, Pemkot diminta tambah anggaran

kicknews.today – Koordinator Satuan Pelayanan Terminal Tipe A Terminal Mandalika Mataram, Marten meminta agar Pemerintahan Kota (Pemkot) Mataram menyediakan perubahan anggaran untuk penambahan petugas. Pasalnya selama ini jumlah petugas di terminal Mandalika sangatlah kurang.

“Itu sudah kita minta ke Pemkot Mataran dan sedang diusahakan mudahan diperubahan bisa masuk anggarannya,” kata dia, Kamis (30/04).

Penambahan petugas diperlukan mengingat terminal tipe A harusnya diisi oleh 130 orang petugas, yang dibagi atas beberapa regu. “Kita kan baru cuma 40 orang termasuk cleaning service. Kita baru punya 4 regu 1 regu 5 orang yang bertugas,” uacapnya.

Marten menjelaskan minimnya jumlah petugas di terminal Mandalika, dikarenakan pada bulan Oktober, Nopember dan Desember 2020 untuk jasa outsourching telah diajukan. Pihaknya sudah lama mengajukan anggaran untuk penambahan petugas, namun sampai sekarang belum mendapat persetujuan.

Tak lupa ia juga menanggapi kedua bocah menjaga portal terminal Mandalika beberapa waktu lalu yang vidionya sempat viral. Marthen mengatakan, kejadian waktu itu, saat petugas terminal tengah melakukan pemeriksaan surat rapid tes antigen bagi penumpang yang mau berangkat.

“Jadi portalnya sudah dibuka cuma dimainin sama dua anak itu,” jelasnya.

Bahkan pihaknya melakukan peneguran terhadap orang tua kedua bocah dan tidak lagi main-main di portal masuk Terminal Mandalika.

“Kita sudah sampaikan ke orang tuanya dan semua yang tinggal diterminal untuk tidak membiarkan anak-anaknya bermain di areal terminal,” pungkasnya.(Vik)

Facebook
Twitter
WhatsApp
Email

Kontributor →

Kontributor kicknews

Artikel Terkait

OPINI