kicknews.today – Suku bangsa Sasak yang mendiami pulau Lombok ialah mayoritas suku yang akan menentukan pilihan pemimpin pada setiap kali Pemilihan Umum di Nusa Tenggara Barat. Kabupaten Lombok Timur dan Lombok Tengah menjadi sentral suara karena jumlah penduduknya yang masuk dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) saja sudah jauh melampaui Kabupaten lain.
Maka itu, memahami tentang apa yang menjadi keinginan dan kebiasaan dari masyarakat Suku Sasak sangatlah penting. Sikap tindih ialah dasar utama dari masyarakat Suku Sasak menentukan pilihan. Tindih berarti karakter dan mental kepemimpinan yang menjunjung tinggi nilai-nilai universal di dalam kehidupan sosial kemasyarakatan.
Hal ini diungkapkan oleh Ketua Majelis Adat Sasak (MAS) Dr. HL. Sajim Sastrawan,SH, MH dalam pertemuannya dengan para tokoh adat Sasak di kediaman H Lalu Wiratmaja di Praya, Sabtu (11/11/2023) untuk memperkenalkan Lalu Muhamad Iqbal Eks Dubes Turki yang kini digadang-gadang punya keinginan maju sebagai Calon Gubernur NTB 2024 mendatang.
“Jadi bangsa Sasak itu dari dulu hidupnya dengan musyawarah. Coba lihat Berugak kita Sekepat, Sekenem jumlahnya genap. Jadi sebenarnya tidak ada istilah voting. Voting itu kan ganjil. Jadi semua musyawarah. Maka kalau menentukan sesuatu yang besar harus dilakukan musyawarah-musyawarah sehingga ada titik temunya,” kata Miq Sajim panggilan karib dari Ketua MAS ini.
Lalu untuk mengimplementasikan hal ini, bangsa Sasak sudah punya caranya sendiri. Jadi menurutnya jangan dikira orang-orang tua dulu itu bodoh. Beliau beliau itu meninggalkan petuah bagi kehidupan kita bersama.
“Sekarang ini kita harus bisa mengadopsi nilai-nilai luhur yang ada di tengah masyarakat kita sebagai satu kekuatan dan energi untuk membangun Bangsa Sasak itu sendiri,” jelasnya.
Paling tidak dalam menerjemahkan kata Tindih sebagai cara untuk memilih karakter pemimpin Suku Sasak ada tiga hal yang dilihat. Yang pertama taat kepada Tuhan, tidak berbohong dan gemar membantu orang. “Nah ini lah karakter pemimpin Sasak. Kita tentu saja menginginkan kepemimpinan yang bercirikan kepemimpinan Sasak,” tegasnya.
Mengenai arah dukungan ke Lalu Muhamad Iqbal yang saat ini menjabat sebagai Juru Bicara Kementrian Luar Negeri, Miq Sajim memberikan signal yang sangat kuat.
” Oh ya InsyaAllah, pastilah masyarakat Sasak ini akan mendukung setiap orang Sasak yang ingin menjadi Gubernur,” pungkasnya.
Sekali lagi dia mengingatkan, siapapun pemimpin Bangsa Sasak itu harus bersikap tindih. Jadi sikap tingkah laku dan perbuatan itu mencerminkan sebuah nilai yang akan membawa kemaslahatan pada lingkungannya. (red.)
