kicknews.today – Meski banyak pihak mungkin akan berfikir kurang positif terkait langkah yang diambil oleh Pengprov Rugby NTB. Tidak menyurutkan langkah Dr. Imam Sofian selaku Ketua Rugby untuk menyentuh warga binaan dalam lapas. Imam menilai bahwa semua orang layak mendapat kesempatan untuk memperbaiki diri. Tak terkecuali warga binaan dalam lapas.
“Tidak semua warga binaan dalam lapas seperti yang kebanyakan orang bayangkan. Dan mungkin jika diberi kesempatan kawan-kawan warga binaan bisa memperbaiki citra diri mereka,” ungkap Ketua Rugby NTB yang juga berprofesi sebagai lawyer tersebut.
Imam menilai bahwa tidak sedikit warga binaan yang mungkin mau memperbaiki citra diri mereka. Hanya saja kesempatan yang mungkin belum terbuka. Menurutnya salah satu jalur yang bisa menjadi jalan keluar adalah aktivitas di dunia olahraga.
“Olahraga sering menjadi exit point bagi banyak orang. Bahkan bisa jadi jalur prestasi bagi mereka. Sepertinya Rugby lumayan sesuai untuk karakter sebagian warga binaan ini,” ungkap Imam yang namanya sudah tak asing ditelinga sebagian warga NTB itu.
Merealisaikan tujuannya tersebut, Imam datang langsung berkomunikasi dengan pimpinan dan jajaran Lapas Mataram di Kuripan Lombok Barat, Selasa 28 Februari 2023. Ia menyampaikan niat untuk bekerjasama membina warga binaan LP Mataram, mengenal dan akrab dengan olahraga bergenre fisik tersebut.
Kepala LP Mataram Akbar menyambut baik rencana Pengprov Rugby NTB tersebut. Ia mengatakan bahwa olahraga memang menjadi salah satu kegiatan rutin bagi warga binaannya. Hanya tinggal menyesuaikan jadwal dan pola latihan untuk menggiring warga yang dinilai cukup kompeten untuk diarahkan ke olahraga rugby ini.
“Kami mengapresiasi perhatian dari Pengprov Rugby NTB terhadap warga binaan LP Mataram. Tentu kami bersedia untuk memfasilitasi agar rencana mengenalkan dan melatih olahraga ini bisa berjalan dengan baik,” ungkap Akbar
“Kami juga berharap dengan kegiatan ini bisa membawa dampak positif dan menumbuhkan harapan baru dalam diri warga binaan kami kedepan,” sambung Akbar menyampaikan harapanya. (hl)
