kicknews.today – Berdasarkan surat keputusan yang dikeluarkan Gubernur NTB, penyebrangan dari Pelabuhan Kayangan Lombok Timur menuju Pelabuhan Poto Tano Sumbawa Barat akan ditutup mulai tanggal 8 Mei 2021, pukul 00.00 Wita.
“Yang mau mudik kita masih berikan kesempatan sampai dengan tanggal 8 Mei ini. Setelah itu kita akan tutup sesuai arahan pusat,” ungkap Gubernur NTB Dr. H Zulkieflimansyah, Selasa (4/5).
Gubernur mengaku larangan mudik antar daerah ini adalah sesuatu hal yang berat bagi masyarakat.
Bahkan kata Gubernur, silaturahmi dan kerinduan yang terungkap lewat budaya mudik Lebaran ini begitu lekat di tengah masyarakat.
“Melihat perkembangan penyebaran Covid-19 terkini yang semakin membahayakan, maka tidak ada pilihan lain kecuali menutup penyeberangan sebagaimana dianjurkan oleh Pemerintah Pusat yang dimulai dari tanggal 8 Mei sd tgl 17 Mei,” jelas Zul.
Pemerintahan Provinsi NTB meminta kepada masyarakat untuk mengurangi mobilitas dengan tidak melakukan perjalanan mudik Lebaran
Beberapa hal yang diatur antaranya, Gubernur membolehkan mobilitas penyebrangan khusus kendaraan pelayanan distribusi logistik/barang dengan tidak membawa penumpang
“Kendaraan dinas operasional dengan TNKB dinas, TNI dan Kepolisian Negara Republik Indonesia, ambulans, mobil jenazah, serta kendaraan lainnya sepanjang dalam rangka urusan penanganan Covid-19 masih boleh,” katanya.
Selain itu, pelaku perjalanan dengan keperluan mendesak untuk kepentingan tidak mudik, yaitu perjalanan dinas, kunjungan keluarga sakit, kunjungan duka anggota keluarga meninggal, ibu hamil, masih diperbolehkan.
“Perjalanan dinas dan lainnya didampingi satu orang anggota keluarga, seperti kepentingan persalinan yang didampingi maksimal dua orang, itu kita masih bolehkan,” pungkas Gubernur. (vik)
