Pencarian nelayan hilang di Lombok Timur dilanjutkan besok

Pencarian nelayan bernama Rozi, 30 tahun warga Poton Bako, Desa Jerowaru, Kecamatan Jerowaru, Lombok Timur hingga Jumat (22/2/2024) belum membuahkan hasil.
Pencarian nelayan bernama Rozi, 30 tahun warga Poton Bako, Desa Jerowaru, Kecamatan Jerowaru, Lombok Timur hingga Jumat (22/2/2024) belum membuahkan hasil.

kicknews.today – Pencarian nelayan bernama Rozi, 30 tahun warga Poton Bako, Desa Jerowaru, Kecamatan Jerowaru, Lombok Timur hingga Jumat (22/2/2024) belum membuahkan hasil. Sebelum, korban diketahui hilang saat pergi melaut Minggu malam (18/2/2024).

“Pencarian hari ke 5 Jumat (23/2/2024) masih nihil. Pencarian akan dilanjutkan besok (Sabtu),” kata Humas SAR Mataram, I Gusti Lanang Wismananda, Jumat (23/2/2024).

Pencarian korban sudah dilakukan di empat titik perairan Tanjung Luar Lombok Timur dengan luas area pencarian 7,2 NM 2. Adapun titik koordinat pencarian Jumat (23/2/2024) yakni: Pertama, 8°45’55.35″S – 116°32’1.64″E, kedua 8°45’55.31″S – 116°34’27.01″E, ketiga,  8°48’57.30″S – 116°34’27.02″E dan keempat 8°48’57.27″S – 116°32’1.83″

“Besok rencananya akan dilakukan pencarian dengan luas area 8 NM. Besok juga tim menggunakan rigit inflatable boat,” jelas Lanang. 

Pencarian korban ditarget selama 7 hari dan berakhir, Minggu (25/2/2024). Jika hari terakhir belum ditemukan, maka pencarian ditutup.

“Semoga di dua hari terakhir korban ditemukan,” harapnya. 

Kejadian hilangnya korban diketahui setelah perahunya ditemukan terdampar di Dermaga Kampung Baru, Desa Tanjung Luar, Kecamatan Keruak, Minggu malam (18/2). Perahu tersebut pertama kali dilihat oleh para pemancing, dimana mesin perahu itu dalam keadaan hidup dan menabrak tiang dermaga. 

Lanang mengatakan, setelah ditelusuri sampan tersebut merupakan milik Rozi warga Poton Bako, Desa Jerowaru. Ia pergi melaut mencari cumi sekitar pukul 19.30 Wita.

“Pihak keluarga memastikan perahu itu milik menantunya,” katanya.

Tim rescue Pos SAR Kayangan bersama TNI, Polri, BPBD, Damkar, Unit SAR Lombok Timur, warga/nelayan setempat masih melakukan pencarian di perairan Tanjung Luar.

“Korban diduga jatuh ke laut, sampai hari ke 5 pencarian masih belum ditemukan,” pungkasnya. (jr) 

Facebook
Twitter
WhatsApp
Email

Kontributor →

Kontributor kicknews

Artikel Terkait

OPINI