kicknews.today – Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Lombok Utara (KLU) akan melanjutkan pembangunan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) di Kecamatan Bayan dan Gangga tahun ini.
Proyek ini bertujuan untuk mengatasi masalah air bersih, terutama di wilayah yang mengalami kekeringan saat musim kemarau.

Kabid Cipta Karya Dinas PUPRPKP KLU, Rangga Wijaya, mengungkapkan bahwa anggaran yang disiapkan untuk proyek ini mencapai Rp 10 miliar. Dengan rincian Rp 7 miliar untuk SPAM Gangga dan Rp 3 miliar untuk SPAM Bayan.
“Di SPAM Bayan, kami akan membangun bak reservoar dan mengembangkan jaringan. Sementara di SPAM Gangga, kami akan membangun jaringan distribusi utama dan menyediakan pemasangan kilometer gratis bagi masyarakat,” jelas Rangga, Senin (03/03/2035).
Namun, ia mengakui bahwa jadwal dimulainya pekerjaan belum dapat dipastikan karena masih menunggu hasil refocusing anggaran. Jika anggaran SPAM ikut terkena pemangkasan, ia berharap jumlahnya tidak terlalu besar agar proyek tetap bisa diselesaikan tahun ini.
“SPAM Gangga sangat penting untuk mengatasi kekeringan di Desa Genggelang. Rencananya, pipa dari sumber mata air akan disambungkan dengan pipa di pinggir jalan nasional,” ujarnya.
Sejak mulai dikerjakan pada 2023, SPAM Gangga telah mendapatkan anggaran Rp 9,2 miliar untuk pembangunan sistem utama dan tambahan Rp 2,3 miliar untuk pengembangan jaringan.
Sementara itu, SPAM Bayan sebelumnya telah dibangun oleh Kementerian PUPR dengan anggaran Rp 26 miliar, tetapi jaringan distribusi ke rumah warga baru dilanjutkan Pemda KLU pada 2024 dengan anggaran Rp 2,3 miliar.
“Kami berharap proyek ini berjalan lancar sehingga masyarakat di Bayan dan Gangga tidak lagi kesulitan mendapatkan air bersih, terutama saat musim kemarau,” tutup Rangga. (gii)