kicknews.today – Sebanyak 20 pejabat Jajaran Provinsi NTB mendapat Vaksin Sinovac tahap kedua Kamis (28/1). Mulai dari Gubernur NTB Dr. H Zulkieflimansyah, Wakil Gubernur NTB Hj. Sitti Rohmi Djalilah hingga Mantan Gubernur NTB Dr. TGB. Muhammad Zainul Majdi.
Setelah menerima Vaksin Sinovac Covid-19 tahap kedua, Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) Dr. H Zulkieflimansyah berpesan agar warga Mataram tetap menerapkan protokol Kesehatan secara ketat.
“Setelah menerima vaksinasi tahap kedua ini, saya tidak merasakan apa-apa. Tapi untuk menekan angka sebaran kita minta warga NTB tetap menerapkan 5 M,” ujar Gubernur.
Semboyan 5 M yang disebut Zul adalah, warga diminta tetap menggunakan masker, mencuci tangan, menjaga mobilitas, menjauhi kerumunan, serta menjaga jarak saat berkegiatan.
“Jadi vaksinasi ini tidak akan ada artinya jika prokes kita tetap kendor,” kata Zul.
Senada dengan Zul, Wakil Gubernur NTB, Hj. Sitti Rohmi Djalilah mengatakan setelah menerima Vaksin Sinovac tahap kedua ia hanya merasakan kantuk.
“Alhamdulillah usai disuntik Vaksin Sinovac saya tidak mengalami gejala apapun. Hanya merasa sedikit ngantuk,” ujar Rohmi.
Rohmi pun mengaku, usai disuntik Vaksin, pola makan yang ia alami semakin bertambah. “Malah makannya tambah enak,” cetus Rohmi.
Ia pun menghimbau kepada seluruh Warga NTB agar mensukseskan agenda vaksinasi.
Terkait penambahan kasus Covid-19 semakin menggila di NTB ujar Rohmi, ia mengaku bahwa hal itu dikarenakan hasil tracing contact secara masif.
“Malah bagus. Artinya tracing-nya berjalan. Akhirnya yang positif ketahuan,” ujarnya.
Ia pun meminta, dengan adanya penambahan kasus pada minggu ketiga bukan Januari 2021 ini meminta agar warga NTB tidak terlalu panik.
“Seluruh kita harus sadar bahwa protokol kesehatan harus tetao nomor satu. Agar kegiatan vaksinasi ini mampu berjalan dengan baik,” terangnya.
Dari data Satuan Tugas Percepatan Penanganan Pandemi Covid-19 di Provinsi NTB mencatat, pada Rabu (27/1/2021) sebanyak 100 kasus baru terkonfirmasi positif Covid-19.
Di antaranya, 22 pasien dinyatakan sembuh dan 4 kasus kematian baru. Akumulasi kasus Covid-19 di NTB berjumlah 7.333.
Dengan perincian 5.701 orang sudah sembuh, 326 meninggal dunia, serta 1.307 dalam perawatan.(Vik)
