Pabrik Kapuk di Lombok Barat terbakar, kerugian ditaksir Rp800 juta

kicknews.today – Pabrik Kapuk UD. Busyairi di pertokoan Desa Kuripan Selatan Kecamatan Kuripan Lombok Barat terbakar, Senin sore (1/5). Akibatnya, 150 ton kapuk ludes terbakar.

“Tinggal sedikit Kapuk yang tersisa,” ujar pemilik pabrik Busyairi ditemui kicknews.today, Senin (1/5).

Kebakaran tersebut tersebut terjadi sekitar pukul 15.00 Wita. Api seketika menyambar saat hendak menimbang kapuk.

“Kita sedang istirahat, setelah itu mau timbang kapuk, tiba-tiba api menyambar dan membakar semuanya,” katanya.

Sementara itu Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Lombok Barat Moh. Syahlan mengatakan, api muncul dari arus listrik yang belum diperbaiki. Dari keterangan pemiliknya ada kabel yang rusak.

“Kemarin Minggu (30/4) sudah diperbaiki, tapi tak selesai. Rencananya mau dilanjutkan Senin sore,” ungkapnya.

Kapuk yang mudah terbakar menyebabkan api cepat menjalar. Proses pemadaman juga berlangsung cepat setelah 3 mobil pemadam 1 mobil tangki air dikerahkan, sehingga sebagian kecil kapuk yang masih tersisa.

“Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, kerugian ditaksir Rp800 juta,” jelasnya.

Hingga saat ini proses pendinginan masih berlangsung di lokasi kebakaran. Karena di bagian bawah kapuk masih mengeluarkan asap.

“Kondisi sudah aman. Tapi kita sudah lokalisir tempatnya jadi tak menjalar ke bangunan di sampingnya. Tim juga standby di sana untuk antisipasi kemungkinan api kembali menyala,” pungkasnya. (ys)

Facebook
Twitter
WhatsApp
Email

Kontributor →

Kontributor kicknews

Artikel Terkait

OPINI