Merasa ditipu, puluhan calon jamaah umroh mengadu ke DPRD Lombok Timur

kicknews.today – Puluhan calon jamaah umroh mendatangi kantor DPRD Lombok Timur, Senin (29/5). Mereka mengadukan persoalan yang dihadapi dengan pihak PT Fidaya travel umroh di Lombok Timur sejak 2021 tak kunjung diberangkatkan. Pasalnya masing-masing jamaah sudah menyetor  Rp33 juta.

Kedatangan para calon jamaah umroh tersebut disambut sejumlah anggota DPRD setempat. Para calon jamaah umroh saat ini hanya berharap uangnya dikembalikan.

“Kalau dia menjanjikan untuk memberangkatkan, kami tidak mau. Karena ingin kami hanya uang kami bisa kembali agar bisa mencari travel umroh resmi,” kata salah perwakilan calon jamaah umroh, Hikmal Hakim.

Sementara, Wakil Ketua DPRD Lombok Timur, Daeng Paelori memastikan persoalan ini bisa diselesaikan. Menurutnya, uang para calon jamaah umroh yang sudah disetor tidak sedikit, dan perlu dilakukan klarifikasi dengan pihak travel.

“Ada juga yang sampai Rp34 juta dengan jumlah calon jamaah 22 orang. Para jamaah ini merasa ditipu, dijanjikan berangkat ke tanah suci sejak 2021 hingga kini tak kunjung terealisasi,” ungkap Daeng saat menerima hearing, Senin (29/5).

Para jamaah kata dia, meminta bantu pada DPRD dan Pemerintah Daerah untuk melakukan evaluasi terhadap semua travel umroh yang ada di Lombok Timur. Termasuk beberapa travel yang terindikasi ilegal agar dapat diberikan sanksi hukum.

“Tadi kita dengar dari M.Sahroni, pimpinan cabang travel tersebut bahwa pihaknya akan menggantikan uang para calon jamaah. Ia siap bertanggungjawab dan paling lambat bulan November 2023 uang tersebut dikembalikan,” katanya. (jr)

Facebook
Twitter
WhatsApp
Email

Kontributor →

Kontributor kicknews

Artikel Terkait

OPINI