kicknews.today – Kota Mataram dan Kabupaten Bima, dua daerah di NTB yang masuk zona merah Covid-19.
Peta persebaran Covid menunjukan kedua daerah itu berwarna merah, yang artinya wilayah Kota Mataram dan Kabupaten Bima berisiko tinggi penyebaran Covid. Hal ini sesuai data Pusat Pengendalian Operasi Badan Penanggulanan Bencana Daerah (BPBD) NTB update Covid tanggal 18 Juli pukul 17.00 Wita, kedua daerah itu mengalami kelonjakan kasus.
Di Mataram sebanyak 106 orang terkonfirmasi positif dan dinyatakan sembuh 5 orang, sedangkan untuk meninggal tidak ada.
Sementara Kabupaten Bima tercatat 20 orang terkonfirmasi positif, yang dinyatakan sembuh tidak ada, kasus meninggal 1 orang.
Tujuh kabupaten kota seperti, Lombok Barat, Lombok Tengah, Lombok Utara, Sumbawa, Sumbawa Barat, Dompu, Kota Bima masih pada zona orange. Dan untuk Kabupaten Lombok Timur tetap di zona kuning.
Adapun peta zonasi risiko daerah dihitung berdasarkan indikator-indikator kesehatan masyarakat dengan menggunakan skoring dan pembobotan. Indikator yang digunakan adalah indikator epidemiologi, surveilans kesehatan masyarakat, dan pelayanan kesehatan.
Diketahui provinsi NTB sudah 17.496 terkonfirmasi positif, 2.087 positif isolasi, 14.763 tingkat kesembuhan, jumlah 646 meninggal, suspek 481 isolasi, 3.021 karantina , 1.537 pelaku perjalanan yang juga karantina. (nur)
