Dinahkodai IJU, Muaythai NTB menuju kelas Internasional

kicknews.today – Ketua Harian PB Muaythai Indonesia Dr. Fahrurrozi tegas mengatakan akan mengarahkan penyelenggaraan kerjuaraan muaythai internasional tahun 2023 ini di NTB. Keputusan itu disebutkannya saat memberi sambutan pada pelantikan Pengurus Muaythai NTB periode 2022-2026 di Senggigi Lombok Barat, 21 Februari 2023.

“Misi kita di olahraga ini adalah menjadikan muaythai sebagai olahraga prestasi dan rekreasi. Pengurus Muaythai NTB sudah berhasil laksanakannya. Pengurus Besar Muaythai Indonesia (PBMI) harus belajar dari NTB. Sehingga even internasional muaythai akan kita arahkan untuk diselenggarakan di NTB,” ungkap Dr Fahrurrozi pada sambutanya.

Disebutkanya juga bahwa PBMI kedepan akan terus meningkatkan prestasi dengan memfokuskan pada peningkatan kesejahteraan atlet dan pelatih. Termasuk berusaha menjamin berjalannya kompetisi yang sehat untuk menjaga mental dan masa depan atlet.

Indra Jaya Usman Ketua Muaythai NTB yang dilantik bersama jajaran pengurus lainnya berkomitmen tidak akan terpaku oleh keterbatasan yang ada. Ia telah menyiapkan program dengan dua priotitas disamping tetap berusaha meningkatkan prestasi atlet. Yaitu memasyarakatkan muaythai dan memajukan pariwisata olahraga di NTB.

“Olahraga ini banyak digemari terutama oleh kaum milenial terutama yang perempuan karena bisa menurunkan berat badan,” ungkap IJU yang ditengah sambutanya sembari tersenyum ramah.

“Tentu kedepan kami ingin meningkatkan muaythai ini bersama KONI dan Dispora NTB. Kami juga akan memajukan soprt touirsm terlebih sasana utama muaythai kita berada di kawasan wisata Senggigi,” sambung IJU yang juga menjabat Ketua Demokrat NTB tersebut.

Hadir juga H Mori Hanafi Ketua KONI NTB yang menyebutkan target 3 medali emas dari cabor muaythai, dari 20 medali emas yang ditargetkan akan dibawa pulang pada PON 2024 mendatang. Keyakinan bahwa Muaythai NTB akan mampu mencapai target tersebut, dikonfirmasi Kadispora NTB merujuk pada karakter pengurus yang hingga 2026 nanti dinahkodai oleh IJU.

“Ada lima syarat untuk memajukan cabor, yang pertama punya waktu. Kedua genem atau suka pada olahraga itu. Ketiga punya uang atau punya akses untuk mendatangkan uang. Empat dekat dengan kekuasaan atau menjadi politisi dan terakhir punya kreatifitas untuk jadikan ini sebagai industri olahraga. Menurut hemat saya Mas IJU ini memiliki semua syarat tersebut.” ungkap Kadispora NTB Tri Budiprayitno diakhir sambutanya. (hl)

Facebook
Twitter
WhatsApp
Email

Kontributor →

Kontributor kicknews

Artikel Terkait

OPINI