Cari tahu jenis – jenis kawat gigi untuk perawatan ortodontimu

Oleh: Drg Luh De Pupita Dewi Sp Ort (Ortodontist Mataram – RSUD PROV NTB)

Perawatan ortodonti atau lebih populer di masyarakat dengan istilah perawatan kawat/behel gigi merupakan perawatan untuk merapikan gigi. Perawatan kawat gigi bisa dimulai ketika tanda-tanda gigi tidak rapi mulai terlihat sejak usia anak-anak.

Ketika mempertimbangkan untuk melakukan perawatan kawat gigi, terkadang pasien masih bimbang mengenai jenis kawat gigi yang akan digunakan. Terutama jika pasien tersebut adalah public figure, misalnya penyanyi atau presenter, yang mana selain ingin gigi rapi, mereka juga ingin terlihat tidak memakai kawat gigi. Namun, ada juga pasien kawat gigi yang  justru senang jika karet berwarna pada breketnya terlihat.

Ada beberapa jenis breket yang sering digunakan oleh ortodontist untuk merapikan gigi pasien. Semua jenis breket fungsinya sama yaitu sebagai alat untuk menggerakkan gigi melalui tekanan yang diberikan olek kawat tersebut.

Saat konsultasi, pasien akan diberikan pilihan jenis breket. Untuk memudahkan membuat keputusan jenis kawat gigi yang akan dipilih, akan lebih baik jika mengetahui terlebih dahulu jenis-jenis kawat gigi. Berikut penjelasannya:

Ada dua jenis kawat gigi, yaitu kawat gigi lepasan dan kawat gigi cekat. Pada Kawat gigi lepasan, pasien bisa memasang dan melepas sendiri kawat gigi tersebut. Ada dua jenis kawat gigi lepasan

1.Kawat gigi dengan plat akrilik

Biasa digunakan untuk perawatan interseptif atau ketika tanda-tanda gigi tidak rapi terjadi pada usia anak atau usia gigi bercampur, yaitu sekitar usia 8 tahun ketika gigi susu masih ada dan gigi permanen sudah mulai tumbuh. Berupa plat akrilik, pegas aktif yang berfungsi menggerakkan gigi, dan busur kawat gigi.

2.Aligner

Jenis terobosan baru dalam perawatan  ortodonti, bisa digunakan untuk kasus pada pasien dewasa. Berbentuk seperti cetakan gigi dengan warna transparan. Pasien akan diberikan beberapa cetakan yang akan diganti sesuai intruksi yang diberikan. Setiap cetakan akan menggerakkan gigi sesuai tujuan akhir perawatan gigi. Perawatan ortodonti menggunakan alat ini sangat praktis dan estetis. Mudah dipasang dan dilepas pasien, dan pasien tidak terlalu sering untuk kontrol karena instruksi pemakaian dan pergantian alat sudah diberikan di awal.

Sedangkan jenis kawat gigi cekat antara lain:

1.Breket metal konvensional

Jenis breket yang paling sering dipilih karena harganya lebih terjangkau dan bentuk serta ukurannya yang kecil. Breket ini akan dipasangi dengan karet berwarna yang akan mengikat kawat, yang warnanya bisa dipilih dan diganti setiap kontrol. Breket ini bisa digunakan untuk semua kasus. Jika kasus termasuk parah, biasanya pemasangan breket metal ditambahkan dengan alat pendukung lain untuk menunjang tujuan akhir perawatan ortodonti.

2.Breket ceramic

Breket ceramic memiliki warna bening atau  menyerupai gigi, sehingga terlihat lebih estetis karena yang tampak hanya kawatnya saja. Jika sering menkonsumsi makanan atau minuman berwarna seperti teh atau kopi, breket ini dapat mudah berubah warnanya. Di samping itu, harga relatif lebih tinggi dibanding breket metal.

3.Breket self ligating

Breket jenis ini tidak menggunakan karet berwarna untuk mengikat kawat, tapi hanya menggunakan klip untuk mengunci kawat gigi. Pasien juga tidak perlu datang kontrol terlalu sering. Breket self ligating tersedia dalam bahan metal dan ceramic. Breket ini sangat praktis dalam pengakfifannya dan harganya pun relatif lebih tinggi dibanding breket metal konvensional

4.Breket lingual

Biasanya menggunakan bahan seperti breket metal, hanya saja breket ini dipasang di bagian belakang gigi atau permukaan gigi yang menghadap lidah. Kelebihan breket ini, pasien akan terlihat tidak memakai kawat gigi. Pasien yang memakai breket ini harus lebih berhati-hati ketika makan karena lokasi pemasangan breket yang dekat dengan lidah dan rentan lepas karena pergerakan lidah. Pasien juga harus teliti ketika menyikat gigi karena untuk membersihkan akan lebih susah

Itu tadi berbagai jenis kawat gigi dan breket yang biasa digunakan untuk membantu pergerakan gigi dalam perawatan ortodonti. Dari jenis-jenis alat tersebut tidak ada yang lebih baik atau lebih buruk.

Jika pasien masih berusia anak-anak, maka disarankan menggunakan kawat gigi lepasan. Jika pasien memiliiki kasus yang membutuhkan pelebaran lengkung gigi serta tinggal di daerah yang jauh dari tempat kontrol, maka pemilihan breket self ligating bisa menjadi salah satu pilihan. Jika pasien memiliki kasus gigi yang ringan, maka breket metal konvensional bisa dipilih. Ketika pasien dengan kasus berat namun dengan budget terbatas, tetap bisa merapikan gigi dengan breket metal konvensional. Jika pasien seorang public figure, misal penyanyi atau presenter, yang merasa pemakaian kawat gigi dapat menganggu performanya, maka breket ceramic dan aligner bisa menjadi pilihan.

Pemilihan dan penggunaanya disesuaikan dengan jenis kasus, usia pasien, serta kebutuhan pasien. Untuk mencapai gigi yang rapi sangat tergantung pada diagnosa kasus, rencana perawatan yang tepat, disiplin, kesehatan jaringan pendukung gigi, kesehatan umum pasien, keahlian dokter yang merawat, dan tingkat kooperatif pasien. Semoga bermanfaat.

Facebook
Twitter
WhatsApp
Email

Kontributor →

Kontributor kicknews

Artikel Terkait

OPINI