Bangkai Burung Merak Hijau ditemukan di jalan raya Bima

Bangkai seekor Burung Merak Hijau ditemukan warga di ruas jalan raya Desa Kananta Kecamatan Soromandi Kabupaten Bima, Senin pagi (11/12/2023) sekitar pukul 09.30 Wita.
Bangkai seekor Burung Merak Hijau ditemukan warga di ruas jalan raya Desa Kananta Kecamatan Soromandi Kabupaten Bima, Senin pagi (11/12/2023) sekitar pukul 09.30 Wita.

kicknews.today – Temuan bangkai seekor burung Merak Hijau di ruas jalan raya Desa Kananta Kecamatan Soromandi Kabupaten Bima menghebohkan warga. Temuan bangkai fatwa dilindungi itu berlangsung Senin pagi (11/12/2023) sekitar pukul 09.30 Wita.

“Iya, ditemukan pada pagi kemarin oleh sejumlah anak muda. Saya juga sempat lihat, kebetulan lagi lewat di jalan,” kata warga setempat bernama Idham, Selasa (12/12/2023).

Idham mengaku melihat lebih dekat burung langka tersebut. Bahkan bangka burung itu sempat ia pegang. Ia menduga burung itu baru saja mati terdampar, karena tubuhnya masih utuh dan belum mengeluarkan bau.

“Sepertinya Burung Merak itu baru saja mati, sekitar 2 jam sebelum bangkainya ditemukan,” katanya.

Selanjutnya, bangkai burung Merak Hijau tersebut dibawa oleh sejumlah anak mudah di Dusun Wonto Desa Kananta. Rencananya, mereka ingin mengambil sayap dan ekor burung untuk dijadikan bahan koleksi.

“Sudah dibawa sama anak muda yang pertama kali lihat. Katanya si mau diambil sayap untuk bahan dikoleksi,” bebernya.

Sekretaris Desa (Sekdes) Kananta, Ilham membenarkan temuan bangkai Burung Merak oleh sejumlah anak muda setempat. Kabar terakhir, bangkai burung itu telah dibawa oleh warga ke Dusun Wonto.

“Iya benar, bahkan temuan bangkai burung itu sempat hebohkan warga,” tandasnya.

Tentang Burung Merak Hijau

Merak Hijau merupakan burung yang memiliki ukuran besar (100-250 cm). Burung ini dapat hidup hingga umur 20 tahun dan memiliki berat badan sekitar 3,8-5 kg. Burung ini memiliki jambul tegak di atas kepala. Burung ini tersebar di Myanmar, Cina, Kamboja, Laos, Thailand, Vietnam, India, dan Indonesia (Jawa).

Burung ini dapat ditemukan di wilayah hutan terbuka (termasuk jati), sabana, dan hutan bakau. Merak Hijau memiliki suara yang nyaring seperti terompet dan biasanya akan bersuara saat fajar dan saat petang. Saat musim berbiak Merak jantan mengembangkan penutup ekornya serta mengusir jantan lain. Burung ini mencari makan dengan mengais-ngais di serasah daun.

Burung ini memakan biji, buah, katak, hewan pengerat, serangga, hingga bisa berburu ular. Sarangnya dibuat di tanah. (jr)

Facebook
Twitter
WhatsApp
Email

Kontributor →

Kontributor kicknews

Artikel Terkait

OPINI