ASN di NTB mulai ‘Work From Home’, disarankan banyak baca Al Quran

kicknews.today – Sekretaris Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat, H Lalu Gita Ariadi memastikan bahwa aktivitas perkantoran di seluruh OPD lingkup pemerintah provinsi berjalan sesuai pedoman yang ditetapkan selama masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Berbasis Mikro, termasuk bekerja dari rumah bagi ASN.

“Komunikasikan dengan baik dan cermat dengan memperhatikan kondisi kesehatan karyawan dan kondisi keluarganya dengan tetap menerapkan protokol covid yang ketat. Membuat forum sillaturrahmi virtual internal secara rutin/berkala untuk saling memonitor kondisi baik yang Work From Home (WFH) maupun yang Work From Office (WFO),” kata Sekda saat meninjau aktivitas perkantoran di beberapa OPD di Mataram, Senin (12/7).

Menurut Miq Gite sapaannya, berdasarkan surat edaran Gubernur NTB nomor 180/07/Kum/Tahun 2021 tentang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di NTB, ada beberapa atensi yang harus diperhatikan oleh masing-masing kepala OPD antara lain, pertama seluruh kepala OPD agar memperhatikan pedoman tentang Work From Home (WFH) maupun Work From Office (WFO) dengan tetap memperhatikan tugas-tugas wajib yang harus segera di selesaikan seperti persiapan APBD-P, APBD 2O22, penyerapan DAU-DAK, percepatan lelang PBJ, SAKIP, inovasi daerah dan hal penting lainnya.

Kedua, kata Sekda, kepala OPD agar selalu menginformasikan kondisi kesehatan diri, keluarga dan karyawannya sebagai laporan ke gubernur dan wakil gubernur, agar dapat dilakukan langkah penanganan selanjutnya. Ketiga, kepala OPD yang harus berhadapan dan berada pada garda terdepan, agar lebih waspada, jangan lalai untuk melengkapi diri dengan alat pelindung diri yang memadai seperti, masker, sarung tangan, handsanitizer, minyak angin dan pelindung lainnya.

“Perhatikan asupan gizi dengan tambahan vitamin, jangan di porsir, lakukan pergantian waktu tugas dengan baik,” ucapnya.

Keempat, kepala OPD agar rutin melaporkan situasi tempat kerja kepada pihak BPBD, untuk dilakukan disinfektasi bila ada karyawan yang positif covid. Kelima, selama WFH di imbau kepada karyawan untuk tetap di rumah dengan memperbanyak membaca kitab suci Al Quran dan kitab suci masing-masing bagi non muslim.

Keenam, jika mengalami kondisi darurat segera menginformasikan dengan hot line hubungi sekda, para asisten, Kadis Kesehatan, Kepala BPBD dan Kasat Pol PP agar kondisinya lebih cepat ditangani oleh pihak terkait.

“Semoga kita semua tetap sehat, tetap semangat dan selalu bahagia kepada kita semua sehingga kita tetap dalam kondisi aman dan selamat dari musibah wabah ini,” katanya. (ant)

Facebook
Twitter
WhatsApp
Email

Kontributor →

Kontributor kicknews

Artikel Terkait

OPINI