kicknews.today – Puluhan pendaki yang tergabung dalam komunitas Anak Sukamulia Asli (ASA) mengibarkan bendera merah putih sepanjang 100 meter di pos ll Gunung Rinjani. Pengibaran bendera panjang tersebut kali pertama dilakukan di Rinjani.
Komunitas ASA yang mengibarkan bendera sejumlah 37 orang itu mulai berangkat pada 15 Agustus sampai 18 Agustus 2024. Dan pengibaran bendera 100 meter dengan lebar 2 meter di pos II dilakukan pada 15 Agustus sore.
“Tanggal 16 siang ini kami clean up di Plawangan Sembalun, kemudian sorenya pengibaran bendera panjang di puncak hingga Leter E. Sedangkan tanggal 17, kami upacara bendera di Segara Anak dan karnaval merah putih di sepanjang Danau Segara Anak. Tanggal 18, kami clean up di kawasan Segara Anak,” kata Ketua ASA, Asr.
Kendati demikian, komunitas yang didirikan pada 17 Agustus 2011 itu memiliki moto, nasionalis, religius dan komitmen. Alasan utama komunitas tersebut mengibarkan bendera sepanjang 100 meter itu atas rasa nasionalisme yang tertanam dalam jiwa segenap anggotanya.
“Kami wujudkan dengan selalu menghargai jasa pahlawan dan menjaga kesatuan dan persatuan. Tidak hanya itu, kami ingin membuat cerita baru di Rinjani sekaligus mempromosikan Rinjani sebagai warisan alam dan budaya dunia,” tambahnya.
Di tempat terpisah, Pengendali Ekosistem Hutan, Budi Soesmardi membenarkan adanya komunitas yang mengibarkan bendera panjang di pos ll.
“Harapan kepada generasi muda, dengan momentum Kemerdekaan RI ke-79 tanamkan jiwa patriotisme terhadap Bangsa Indonesia dan menumbuhkan jiwa kepedulian terhadap alam ini dengan menjaga serta memelihara lingkungan dari sampah. Khususnya pada Kawasan Taman Nasional Gunung Rinjani, yang merupakan magnet pariwisata di Pulau Lombok,” pungkasnya. (cit)
