kicknews.today – Pengamanan perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2023-2024, Polda NTB mengerahkan 1.335 personel. Ribuan personel tersebut terdiri dari anggota Polda NTB dan gabungan 10 polres di NTB.
Kepala Biro Operasional (Karo Ops) Polda NTB Kombes Pol. Abu Bakar Tertusi mengatakan, pengamanan Nataru sebanyak 404 personel dari Polda NTB, 52 personel dari Operasi Mantap Brata Polda NTB dan 933 personel dari 10 polres dan polresta di NTB.
“Mereka akan menjaga keamanan langsung dengan cadangan personel di masing-masing polres,” kata Abu Bakar, Jumat (15/12/2023).
Kapolda NTB, Irjen Pol Raden Umar Faroq menegaskan perlunya pengamanan perayaan Nataru 2023-2024 di NTB, yang berfokus pada penurunan tingkat kriminalitas.
“Penting untuk memperketat pengamanan karena Nataru selalu menyaksikan peningkatan aktivitas masyarakat di tempat-tempat ibadah, pusat keramaian, dan daerah pariwisata,” jelas Kapolda, saat rapat koordinasi (rakor) lintas sektoral bidang operasional di Aruna Senggigi, Kamis (14/12/2023).
Selain itu, kata Kapolda, perlunya pengamanan di pusat perbelanjaan, mall, perhotelan dan restoran, mengingat NTB menjadi destinasi wisata nasional dan internasional. Jadi, pengamanan harus lebih komprehensif mengingat adanya kasus penangkapan terduga teroris baru-baru ini.
“Tujuh pelaku terorisme diamankan Densus 88 di NTB, sehingga perlu kewaspadaan ekstra,” tambah Faroq.
Dalam konteks tersebut, Faroq memaparkan jika tujuh pelaku terorisme yang diamankan, diduga merencanakan aksi pada Natal 2023 dan Pemilu 2024.
“Kita berterima kasih pada Densus 88 atas tindakan preventif. Harapannya, wilayah NTB bebas dari kegiatan terorisme saat perayaan akhir tahun dan Natal 2023,” ucap Faroq. (jr)
