Warga 2 desa di Bima harus naik bukit agar dapat sinyal

kicknews.today – Warga Desa Mawu dan Talapiti di Kecamatan Ambalawi Kabupaten Bima Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) belum merdeka sinyal. Kondisi tersebut mereka alami sudah bertahun-tahun, namun tidak mendapat perhatian dari Pemerintah Kabupaten Bima.

Kendala sinyal handphone di wilayah setempat disampaikan anggota DPRD Kabupaten Bima, Ma’arif Takwa. Dia menyebutkan, kondisi di dua desa itu diketahui saat melakukan reses beberapa waktu lalu.

Politisi Partai Gerindra ini mengaku sudah bertahun-tahun wilayah setempat tidak ada sinyal. Baik itu sinyal telepon maupun internet.

Untuk mendapatkan sinyal, warga harus naik bukit. Bahkan pergi ke desa tetangga.

“Bukan lemah sinyal, tapi memang nggak ada sinyal sama sekali,” katanya, Kamis (18/5).

Ma’arif mengatakan, kondisi sinyal di dua desa tersebut sudah sering disampaikan. Namun hingga di tahun 2023 ini tak kunjung direalisasikan pemerintahan. Padahal kebutuhan sinyal harus diprioritaskan era moderen saat ini.

“Kondisi tersebut seharusnya ada terobosan dari pemerintah. Apalagi di dua desa ini sebagai pusat ekonomi dan perdagangan yang ada di Kecamatan Ambalawi,” ujarnya. (jr)

Facebook
Twitter
WhatsApp
Email

Kontributor →

Kontributor kicknews

Artikel Terkait

OPINI