Viral, Kades di Lombok Barat cukur mohak bak anak punk, Kadis DPMD: Nanti kami panggil

kicknews.today – Gaya nyentrik dan agak nyeleneh dengan gaya rambut punk yang ditampilkan Kepala Desa Sigerongan Kecamatan Lingsar Lombok Barat Dian Siswadi Sasmita mendapat sorotan dan bahkan pergunjingan di kalangan masyarakat, terlebih tokoh agama di wilayah tersebut. Terkait itu, Dinas PMD pun berencana akan memanggil Kades bersangkutan secara khusus.

Kepala Dinas PMD Lombok Barat, Heri Ramadhan yang ditemui di ruangannya, Selasa (7/2) menegaskan bahwa pihaknya akan memanggil Kades bersangkutan. “Kita panggil secara khusus, Kades Sigerongan ini,” cetusnya.

Heri mengatakan, pihaknya tidak memiliki regulasi yang secara eksplisit untuk mengatur ke persoalan gaya rambut. Persoalan gaya rambut Kepala Desa itu secara normatif tidak ada aturan dan regulasi yang menjangkau hal itu.

“Yang kita atur itu seragamnya sebenarnya, tapi kalau itu dipandang sampai pelanggaran etika, itu tidak bagus juga. Makanya kita akan panggil untuk memperbaiki gaya rambutnya karena mendapat reaksi kurang baik dari masyarakat maupun tokoh agama setempat,” jelas Heri

Dikonfirmasi mengenai prestasi dan kinerja dari Kades Sigerongan tersebut, Heri menyatakan bahwa sampai sejauh ini baik dalam hal penyelenggaraan pemerintahan desa dan pembangunan serta pemberdayaan masyarakat masih berjalan baik.

“Belum kita temukan hal yang tidak baik dari kinerjanya,” ungkapnya.

Dia lantas menyebutkan, pihaknya akan menindaklanjuti hal ini karena khawatir akan meluas. Jika sudah ada reaksi dari masyarakat dan tokoh agama, itu artinya sudah menimbulkan hal yang tidak baik.

“Kalau tidak kita tindaklanjuti, maka khawatirnya ini akan meluas, terlebih itu jabatan politis. Jangan sampai meluas atau bahkan nanti muncul mosi tidak percaya di masyarakat,” katanya.

Heri pun mewanti-wanti jajarannya di Desa untuk lebih menjaga sikap dan meningkatkan prestasi di Desa. “Karena dengan ini, justru malah merugikan yang bersangkutan, sebab dipandang tidak baik oleh masyarakat,” tutupnya. (ys)

Facebook
Twitter
WhatsApp
Email

Kontributor →

Kontributor kicknews

Artikel Terkait

OPINI