kicknews.today – Direktur Rumah Sakit Umum Provinsi (RSUP) NTB dr. L Herman Mahaputra, menyampaikan 13 orang yang terkonfirmasi positif varian delta tersebut tersebar diberbagai daerah di NTB.
Ia menjelaskan, awalnya ada 16 sampel yang diperiksa. Namun, 13 pasien yang dinyatakan terpapar Covid-19 varian delta.

“Kita sudah serahkan data ke bangkes. Nah, kemarin keluar. Dari 16, tiga orang invalid, artinya sisanya yang 13 positif varian delta,” kata dr Jack sapaan akrabnya, Jumat (9/7).
Dari 13 yang terkonfirmasi, 5 orang merupakan warga Mataram, 2 orang warga Lombok Barat, 1 orang warga Sumbawa, 2 orang warga Jawa Tengah, 1 warga Jawa Timur dan 1 orang warga Jawa Barat.
Dengan adanya data ini, pihaknya segera melakukan tracking contact pada seluruh pasien sehingga bisa dibatasi penyebarannya.
“Kita akan kembalikan ke Satgas Covid-19 daerah asal pasien,” katanya.
dr. Jack mengaku, virus Covid-19 varian delta merupakan mutasi Corona Virus Disease SARS-CoV-2.
“Penyebaran memang cepat. Biasanya pasien yang sudah vaksin, yang akan dipapar. Tapi vaksin itu biasanya menjadi bemper (menahan) gejala berat,” kata Jack. (vik)