kicknews.today – Pernikahan Sopian Hadi warga Dusun Pidade, Desa Sintung Kecamatan Pringgarata, Kabupaten Lombok Tengah kembali menjadi buah bibir. Bagaimana tidak, Sopian Hadi menikahi seorang janda anak satu dengan maskawin segelas air putih.
Diketahui, Sopian Hadi (24) menikahi kekasihnya, Sumiati (21) salah seorang warga Dusun Montong Ancak, Desa Sukamulia, Kecamatan Sukamulia, Kabupaten Lombok Timur setelah berpacaran selama satu tahun lamanya.
“Pernikahan Sopian Hadi dengan Sumiati berlangsung, Minggu (1/11) kemarin. Sopian Hadi menikahi Sumiati sesuai dengan adat suku Sasak,” kata Kepala Dusun Pidade Desa Sintung Alpian, Jumat (6/11).
Diketahui, Sumiati belum memiliki akta cerai dari suami pertamanya. Namun ujar Alpian, surat rekomendasi pernyataan cerai sudah ditandatangi Kepala Dusun Montong Ancak. “Tinggal kita tunggu tandatangan kepala Desa setempat,” kata Alpian.
Pernikahan Sopian Hadi dan Sumiati dinyatakan sah. Namun, pihaknya akan membuat surat nikah kedua mempelai setelah mendapat surat akta cerai dari petugas Desa tempat kelahiran mempelai wanita.
Dikatakan Alpian, Sumiati adalah seorang janda anak satu. Ia resmi bercerai dengan suaminya satu tahun lalu sebelum berpacaran dengan Sopian Hadi yang sekarang menjadi suaminya.
Sedangkan, Sopian Hadi ialah remaja yang bekerja serabutan. “Sopian itu bekerja mulai menjadi buruh bangunan sampai buruh ikan asin. Nah, waktu ngantar ikan ke Lombok Timur, di sanalah mereka berkenalan,” tuturnya.
Alpian pun menuturkan, Maskawin segelas air putih itu diminta pihak mempelai wanita. Dikarenakan, Sopian Hadi merupakan remaja yang hidup dalam keterbatasan ekonomi.
“Tapi Sopian Hadi memberi uang pisuka kepada Sumiati sebesar Rp 6,5 juta. Itu diberikan sesuai dengan adat suku Sasak,” tandasnya.
Mempelai pria, Sopian Hadi mengatakan bahwa selama berpacaran dengan Sumiati kerap membawakan ikan asin ke rumah calon mertuanya. Hal itu dilakukan Sopian Hadi sebagai tanda cinta kasih terhadap Sumiati.
“Sesekali saya kasih orang tua Sumiati ikan asin kalau hasil tangkapan lagi banyak,” katanya.
Sopian Hadi pun berencana mengajak Sumiati meneruskan usaha ikan asin yang dilakoninya selama masih bujang. “Insha Allah semoga usaha saya lancar. Saya akan ajak istri usaha ikan asin,” ujarnya.
Kepala Dusun Pidade pun menaruh harapan kepada Sopian Hadi dan Sumiati agar pernikahan kedua mempelai menjadi keluarga yang sakinah mawaddah.
“Walaupun maskawinnya segelas air putih. Mudah-mudahan keduanya dianugerahi keluarga yang sakinah mawaddah warahmah,” pungkas Alpian. (Vik)
