Tes PCR di Bandara Lombok turun jadi Rp300 ribu

kicknews.today – PT Angkasa Pura I Bandara Internasional Lombok, Nusa Tenggara Barat, menyatakan tarif tes Polymerase Chain Reaction (PCR) saat ini telah turun menjadi Rp300 ribu dari sebelumnya Rp495 ribu.

“Tarif tes PCR di Bandara Lombok Rp300 ribu dan tes antigen Rp85 ribu,” kata Humas PT Angkasa Pura I Bandara Lombok, Arif Harianto di Praya, Lombok Tengah, Senin (1/11).

Biaya tes PCR itu diturunkan setelah keluar Surat Edaran Kementerian Perhubungan Nomor 93 Tahun 2021, sehingga pihaknya melakukan penyesuaian dengan kebijakan tersebut.

“Biaya itu berlaku sejak tanggal 28 Oktober,” katanya.

Dikatakan, dalam surat ederan tersebut juga diatur syarat perjalanan domestik penerbangan dari/ke/antar Bandara di Luar Pulau jawa dan Pulau Bali, calon penumpang pesawat harus telah divaksin dosis pertama dan negatif COVID-19.

“Sedangkan syarat penerbangan dari/ke Bandara di luar Pulau Jawa dan Pulau Bali itu harus telah divaksin dosis pertama, Negatif hasil PCR (3×24 jam) atau hasil negatif Antigen (1×24 jam),” katanya.

Sementara itu, untuk penumpang di bawah 12 tahun bisa tidak menunjukkan kartu vaksin dan penumpang yang tidak bisa divaksin, karena ada penyakit harus melampirkan surat keterangan dokter dari rumah sakit pemerintah.

“Calon penumpang wajib menggunakan aplikasi PeduliLindungi,” katanya.

Pihaknya menyambut baik dengan kebijakan pemerintah tersebut, karena secara perlahan dapat meningkatkan jumlah penumpang.

“Semoga jumlah penumpang bisa meningkat, terlebih dengan adanya even World Superbike di Sirkuit Mandalika,” katanya.

Menurutnya, dengan adanya even itu pergerakan penumpang dan pesawat di Bandara Lombok mulai mengalami peningkatan. Berdasarkan data penumpang selama Oktober rata-rata 3.300 penumpang per hari yang tiba dan berangkat.Sedangkan pada Bulan September tercatat rata-rata perhari itu 2.400 penumpang per hari.

“Jelang WSBK ini ada peningkatan sekitar 20 persen. Semoga terus meningkat,” katanya.

Disampaikan, pengembangan fasilitas Bandara Lombok telah tuntas dikerjakan seperti perpanjangan runway dengan panjang 3.300 kilometer dan bisa melayani pesawat berbadan lebar. Selain itu perluasan terminal penumpang, pengembangan fasilitas kargo telah tuntas dikerjakan dan siap digunakan.

“Bandara Lombok siap menyambut even WSBK ini,” katanya. (ant)

Facebook
Twitter
WhatsApp
Email

Kontributor →

Kontributor kicknews

Artikel Terkait

OPINI