kicknews.today – Kepala Desa Sama Guna, Kecamatan Tanjung, Kabupaten Lombok Utara (KLU) Sutarjo menyampaikan bahwa ada dua dusun di desanya yang masih terisolir karena belum adanya akses jalan dan jembatan penghubung. Dua Dusun tersebut yakni Dusun Gerenggeng dan Dusun Beriri Jarak.
“Mudah-mudahan ini menjadi perhatian, ” harap Sutarjo saat dikunjungi Dirjen Percepatan Pembangunan Desa Tertinggal (PPDT), Nugroho Setijo Nagoro, Jumat (12/7/2024).

Sutarjo mengatakan, masyarakat di dua dusun tersebut tentu memiliki hak yang sama, baik hak berupa akses jalan, jembatan, pun kesehatan. Maka dari itu, pihaknya meminta kepada Kementrian PPDT agar memberikan intervensi (bantuan) terhadap masyarakat yang masih terisolir.
“Memang sempat dibangun jembatan kecil bantuan donatur namun tidak menghubungkan akses, mudahan ini semua jadi perhatian kita, terlebih di sana terdapat lima vihara besar,” ujarnya.
Sutarjo menegaskan, dalam Musrenbang setiap tahunnya ia selalu menjadi prioritas dalam usulan bahkan pihaknya juga selalu membuatkan proposal sebagai bahan pertimbangan namun belum juga membuahkan hasil.
“Anggaran desa Rp 1 miliar lebih yang di alokasikan ke desa kami tentu tidak akan cukup meskipun semuanya kita akan alokasikan ke situ,” katanya.
Sementara Kadis DP2KBPMD, Lalu Malasiswadi menjelaskan, di KLU terdapat 43 desa. Dimana, 20desa diantaranya sudah termasuk desa mandiri, 18 desa masuk katagori Maju dan 5 desa berkembang.
“Kami harap tahun depan semua desa menjadi katagori maju dan mandiri, tidak ada desa berkembang lagi, kami harap juga desa bisa menggali potensi desa mereka masing-masing,” jelasnya.
Sementara Dirjen PPDT Kemendes RI Nugroho Setijo Nagoro mengatakan, membangun fasilitas jembatan adalah solusi jangka panjang, jika mengandalkan pemerintah pusat akan bertahan sementara dan itu solusi jangka pendek.
“Kalau desa ini maju ya buktikan, kalau mandiri ya buktikan, mungkin jangka pendek selesai tapi apakah itu solusi, bagi kami namanya kemandirian sangat penting artinya mandiri tidak ada ketergantungan masyarakat bisa selesaikan masalah sendiri itu poinnya,” tandasnya. (gii)