Baznas NTB targetkan bangun 400 rumah layak huni untuk warga miskin, berikut kriterianya..

Ketua Baznas Provinsi NTB, Muhammad Said Ghazali. Foto Wina Kicknews.today

Kicknews.today – Tahun 2025 menjadi tahun penting bagi Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) dalam upaya mengurangi angka kemiskinan dan meningkatkan kualitas hidup warga. Baznas NTB mendapatkan jatah untuk memugar 400 rumah warga miskin menjadi rumah layak huni. Program ini menyasar seluruh kabupaten/kota di NTB, dengan fokus pada daerah terpencil yang memiliki tingkat kepadatan penduduk dan rumah kumuh yang tinggi.

 

 

 

Ketua Baznas Provinsi NTB, Muhammad Said Ghazali mengungkapkan bahwa sejak tahun 2017 hingga saat ini, pihaknya telah berhasil memugar lebih dari 2.000 unit rumah warga miskin menjadi rumah layak huni.

 

 

 

“Kami menyesuaikan jatah pembangunan rumah layak huni dengan jumlah penduduk di setiap daerah. Saat ini, Kabupaten Lombok Timur menjadi daerah dengan jumlah rumah kumuh terbanyak karena memiliki populasi penduduk yang paling tinggi,” jelas Ghazali kepada Kicknews.today, Jumat (21/03/2025) di Mataram.

 

 

 

Berdasarkan data dari Dinas Perumahan dan Pemukiman NTB, dari total 1,6 juta unit rumah di provinsi ini, hanya 67,7 persen yang tergolong layak huni. Sisanya, sebanyak 32,3 persen atau sekitar 500 ribu unit, masih termasuk dalam kategori tidak layak huni. Kondisi ini turut berkontribusi pada tingginya angka kemiskinan di NTB. Di mana enam dari 14 indikator kemiskinan berkaitan dengan kondisi perumahan.

 

 

 

“Kami berharap program ini dapat berjalan lancar tahun ini. Dengan memugar rumah-rumah kumuh menjadi layak huni, kami ingin meningkatkan kesejahteraan dan mengurangi angka kemiskinan di NTB,” tambah Ghazali.

 

 

 

Program pembangunan rumah layak huni ini tidak hanya bertujuan untuk memperbaiki fisik rumah, tetapi juga memberikan dampak positif bagi kehidupan sosial dan ekonomi warga. Dengan adanya rumah yang layak, diharapkan dapat meningkatkan kualitas hidup dan kesehatan masyarakat, serta mengurangi risiko bencana seperti robohnya bangunan. Baznas NTB akan terus berkoordinasi dengan pemerintah daerah dan instansi terkait untuk memastikan program ini tepat sasaran dan memberikan manfaat maksimal bagi warga miskin di seluruh NTB. (win-bii)

Facebook
Twitter
WhatsApp
Email

Kontributor →

Kontributor kicknews

Artikel Terkait

OPINI