Sekda Kota Bima minta mahasiswa KKN tidak curhat di medsos jika ada masalah

Sekda Mukhtar Landa saat menyampaikan arahan pada acara pelepasan 90 orang Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Terpadu Universitas Nggusu Waru (UNSWA) Bima, di halaman Kantor Wali Kota Bima, pada Kamis (18/7/2024).
Sekda Mukhtar Landa saat menyampaikan arahan pada acara pelepasan 90 orang Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Terpadu Universitas Nggusu Waru (UNSWA) Bima, di halaman Kantor Wali Kota Bima, pada Kamis (18/7/2024).

kicknews.today – Sekretaris Daerah Kota Bima, H. Mukhtar meminta mahasiswa selama berada di lokasi KKN apabila ada masalah yang terjadi jangan sekali-sekali curhat di media sosial (Medsos). Semua masalah jika dikomunikasikan dengan baik pasti ada solusinya.

Hal tersebut disampaikan Mukhtar Landa saat menyampaikan arahan pada acara pelepasan 90 orang Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Terpadu Universitas Nggusu Waru (UNSWA) Bima, di halaman Kantor Wali Kota Bima, pada Kamis (18/7/2024).

Turut hadir pada acara tersebut, Sekda Kota Bima, Staf Ahli Wali Kota Bima bidang Kemasyarakatan, Kesra dan SDM, Staf Ahli Wali Kota Bima bidang Pemerintahan, Asisten 1 Setda Kota Bima dan dihadiri oleh Wakil Rektor UNSWA dan para dosen pembimbing.

H. Mukhtar menyampaikan atas nama Pemerintah Kota Bima mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang tinggi kepada seluruh dosen pembimbing dan Civitas Universitas Nggusu Waru yang pada KKN terpadu gelombang pertama tahun 2024 ini telah memilih Kota Bima sebagai lokasi penempatan mahasiswa KKN.

Ia berharap selama 2 bulan berada di lokasi KKN agar selalu menjaga sikap dan menjaga perilaku. Karena di samping membawa nama pribadi dan kelompok, ada nama lembaga yang dijaga marwahnya.

“Jika ada masalah di dalam kelompok, jangan sekali-sekali curhat di Facebook. Biasanya masalah akan berkembang kalau tidak diselesaikan. Semua hanya tergantung soal komunikasi saja,” ujarnya.

“Satu orang berbuat salah maka akan berdampak pada lembaga. Karena biasanya 10 perbuatan baik kita akan gugur karena 1 kesalahan. Pelajari tabiat masyarakat setempat, sehingga kita akan diterima dengan baik,” pungkasnya.

Sebanyak 90 orang mahasiswa KKN Terpadu dari berbagai jurusan akan ditempatkan pada 2 kecamatan di Kota Bima. Meliputi, Kelurahan Mande, Kumbe, Oi Fo’o, Lelamase, Lampe dan Kampus II UNSWA. (jr)

Facebook
Twitter
WhatsApp
Email

Kontributor →

Kontributor kicknews

Artikel Terkait

OPINI