kicknews.today – Pendaftaran Santri Baru (PSB) tahun 2023 di Pondok Pesantren Al-Madani di Mamben Lauk, Kecamatan Mamben, Kabupaten Lombok Timur berakhir. Dari 130 santri baru, 10 diantaranya dinyatakan tidak lulus.
“Alasan mereka, karena belum siap ikuti aturan di pesantren,” kata Pembina Asrama Pesantren Al-Madani, Muhammad Tuzri, Kamis (13/7).

Muhammad Tuzri mengatakan, Ponpes Al-Madani menerapkan beberapa aturan yang wajib diikuti santri. Diantaranya, puasa sunnah Senin Kamis, baca tilawah 1 juz usai sholat dzuhur berjamaah, siap hafal Al-Quran, dan masih banyak lainnya.
“Karena kami ingin alumni Al-Madani menjadi pemimpin penghafal Al-Quran,” kata Muhammad Tuzri.
Aturan ini kata dia, tidak lain demi kebaikan santri di masa depan. Jika alumni Al-Madani seorang dokter, maka ia akan menjadi dokter penghafal Al-Qur’an, begitupun dengan profesi lain.
“Apapun profesinya nanti, yang penting mereka sudah punya bekal dan modal hafalan Al-Quran jika sudah menempuh pendidikan di Al-Madina,” pungkasnya. (cit)