kicknews.today – Sejumlah jemaah haji lanjut usia (lansia) asal Kabupaten Bima mengalami gejala demensia atau penyakit penurunan daya ingat dan cara berpikir. Bahkan jumlahnya mencapai 75 persen dari total jumlah jemaah lansia yang diberangkatkan.
Para jemaah lansia merasa seperti sedang berada ada di rumah. Perilakunya tidak biasa dan ingin cepat pulang kampung.
“Sebagian jamaah yang alami demensia ini minta pulang ke rumah. Makanya saat ini kita sedang tingkatkan pengawasan dan visitasi sebagai antisipasi, agar para jemaah lansia ini tidak tersesat,” kata Ketua Kelompok Terbang (Kloter) 6 CJH Kabupaten Bima, Fhaturrahman dikonfirmasi, Selasa (27/6).
Selain mengalami demensia, jemaah juga sebagian besar menderita batuk dan pilek. Hal ini akibat dari pengaruh cuaca yang cukup panas yang mencapai 42 hingga 45 derajat celcius.
“Kemungkinan adaptasi dan pengaruh suhu panas. Karena suhu panasnya capai 42 hingga dengan 45 derajat celcius,” terang dia.
Untuk itu, para jemaah untuk sementara waktu tidak dianjurkan untuk melaksanakan ibadah shalat di luar hotel yang menjadi tempat penginapan. Termasuk juga di masjidil haram.
“Untuk menjaga kesehatan jemaah dan menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, kita ingatkan mereka untuk melaksanakan shalat di hotel,” pungkasnya. (jr)
