kicknews.today – Seorang sales rokok diduga melakukan tindakan asusila kepada pelajar Sekolah Dasar, SAP (11), saat menawarkan dagangannya di Desa Korleko, Kecamatan Labuhan Haji, Lombok Timur. Bocah malang ini alami tindakan tidak terpuji tersebut saat kios milik kakaknya dalam keadaan sepi, Selasa (4/5).
Wisnu Surya Teja, kakak kandung korban, menceritakan kejadian tersebut bermula saat kios miliknya sepi. Bertepatan dengan ayahnya juga sedang tidak ada dirumah, korban saat itu bermain di warung bersama teman seusianya. Tidak berselang lama, pelaku datang menawarkan rokok.
“Oknum sales bertanya kemana ibu sama bapak”, kata Wisnu saat dihubungi kicknews.today, Senin (17/5).
Wisnu melanjutkan, kondisi warung yang sepi membuat pelaku melancarkan aksinya dengan meraba dan merayu korban.
Korban berusaha menolak kemudian diketahui warga, pelaku langsung kabur dan meninggal rokok yang dibawanya.
“Waktu itu warga sempat mengejar tapi pelaku berhasil kabur,” katanya.
Atas kejadian ini, pihak keluarga sudah melaporkan ke polisi dan menunggu hasil penyelidikan.
Merespon tindakan tidak terpuji ini, Kepala Unit Pelaksana Teknis Daerah Perlindungan Perempuan dan Anak (UPTD PPA) Lotim, Dyah Puji Yuwana, langsung melakukan penjangkauan kasus pelecehan seksual terhadap anak tersebut yang beralamat di desa Korleko.
“Hari ini tim turun meminta keterangan dari korban terkait dengan kasus yang di hadapinya,” terangnya.
Sejauh ini, pihaknya belum memberikam keterangan lebih lanjut. Sebab belum menerima laporan secara lengkap.
“Saya belum dapat laporan lengkap, Tim kami langsung menuju Montong Gading untuk melakukan penjangkauan kasus pelecehan seksual,” pungkasnya. (oni)
