Setelah ditanami pohon pisang, jalan provinsi di Lombok Barat langsung diperbaiki

kicknews.today – Jalan provinsi di Lombok Barat yang menghubungkan Kecamatan Lembar dan Sekotong yang rusak dan berlubang mulai ditangani oleh Pemprov NTB melalui Dinas PUPR NTB. Sebelumnya, jalan rusak tersebut sempat ditanami pohon pisang oleh warga sebagai bentuk protes. Pihak desa juga menginginkan perbaikan tambal sulam sebagai langkah awal.

Jalan sepanjang 4,10 Kilometer itu diperbaiki melalui Balai Pemeliharaan Jalan Pulau Lombok. Warga berterima kasih atas respon cepat pemerintah.

Kepala Balai Jalan Pulau Lombok, Darmasah mengatakan pihaknya sudah mulai memperbaiki jalan yang kondisinya rusak parah. Titik jalan yang rusak ditangani dengan memberikan lapisan pondadi atas (LPA) untuk sementara.

“Untuk pekerjaan hotmix danya dari DAK sebesar Rp1,5 miliar. Perbaikan jalan sudah kita mulai tahun ini. Perbaikan jalan nanti di hotmix, untuk sementara kita tambal dulu,” jelasnya, Selasa (21/2).

Anggaran sebesar Rp1,5 miliar itu kata dia, dinilai masih minim, namun penutupan jalan berlubang penting agar tidak mengganggu dan membahayakan pengguna jalan.

”Untuk penanganan sementara kita lakukan tambal sulam dulu, karena anggarannya minim,” katanya.

Darmasah menjelaskan, pihaknya akan mengusulkan ruas jalan Lembar Sekotong dinaikkan statusnya menjadi ruas jalan nasional. Pasalnya, kendaraan yang melintas rata-rata bertonasenya melebihi standar.

“Terutama yang menuju ke Gili Mas, belum lagi truk yang membawa material galian C sehingga kerusakan pasti akan timbul. Kita akan usulkan nanti jalan ini menjadi jalan nasional,” ungkapnya.

Selama masih statusnya jalan provinsi, lanjut Darmasah, maka kondisinya akan semakin parah. Ia sangat berharap agar jalan ini bisa segera naik statusnya menjadi jalan nasional.

Untuk sumber anggaran pemeliharaan jalan yang rusak parah sebelum ditanami pohon pisang oleh warga, ia menjawab untuk material pihaknya dibantu oleh beberapa rekanan secara gotong-royong alias sukarela.

”Kita dibantu sukarela ini. BBM alat berat kita gunakan kocek sendiri dulu, untuk tenaga manual kami bekerja bersama jajaran internal kami di kantor Balai, sembari menunggu selesai lelang tender paket hotmix ruas jalan Lembar Sekotong ini. Intinya kami siasati agar pengguna jalan bisa menggunakan ruas jalan ini tanpa kendala,” jelasnya.

Sementara itu Kepala Desa Lembar Selatan Beni Basuki membenarkan titik jalan yang rusak dan ditanami pohon oleh warga sudah ditangani dengan tambal sulam.

”Kemarin (Senin) sudah dilakukan perbaikan, kita berterimakasih kepada mereka yang sudah menyuarakan kami, semoga dengan ditutupnya lubang-lubang di jalan tidak ada lagi korban,” kata Beni. (ys)

Facebook
Twitter
WhatsApp
Email

Kontributor →

Kontributor kicknews

Artikel Terkait

OPINI